Ternyata Inilah 7 Karakter Penyebab Sulit Bahagia dan Gampang Overthinking. Kontrol Diri Dengan Baik

Kekecewaan Berharap Pada Orang Lain
Sumber :
  • u-report

Olret –Setiap orang mempunyai karakter yang berbeda-beda, tergantung dari keturunan, latar belakang, pendidikan, cara pandang dan lingkungan yang membentuknya. 

Namun, ada beberapa karakter yang perlu diwaspadai dan dikontrol dengan baik. Karena seringkali, karakter inilah yang menjadi seseorang menjadi mudah overthinking dan merasa cemas berlebihan. Sehingga sulit merasa puas dan bahagia dengan hidupnya. 

Nah, apa saja karakter itu, yuk simak penjelasan artikel ini selengkapnya.

1. Terlalu Perfeksionis 

Orang-orang perfeksionis pasti mempunyai standar yang tinggi untuk dirinya, kehidupannya bahkan orang di sekitarnya. 

Mereka seringkali menetapkan target yang sulit dicapai, dan ketika sesuatu tidak sesuai dengan harapan mereka, mereka cenderung terperangkap dalam siklus pemikiran negatif.

Selain itu, saat mengalami kegagalan, maka karakter ini bisa sangat terpuruk dan menilai dirinya punya banyak kekurangan.

Bahkan, sikap perfeksionis bisa mencegah dirinya merasa puas. Dia akan melihat segala sesuatu dari kekurangannya terlebih dahulu dan berusaha merubahnya. Sehingga hidupnya sulit bahagia. 

2. Terlalu Keras Pada Diri Sendiri

Nyatanya ada beberapa orang yang punya karakter terlalu keras pada diri sendiri atau suka memaksakan diri. 

Mereka memberikan tekanan berlebihan pada diri mereka sendiri untuk mencapai kesuksesan atau memenuhi ekspektasi tertentu.

Sehingga sama halnya dengan perfeksionis, jika sampai mengalami kegagalan, maka rasa kecewanya juga besar. Selain itu, saat dirinya memaksakan diri sendiri, hal itu akan memberi tekanan dan rasa stress yang besar. 

3. Terlalu Pemikir

Beberapa orang mempunyai karakter yang terlalu pemikir dan mudah terbawa perasaan. Sehingga saat terjadi suatu masalah, pikirannya akan sulit melepaskan diri dari prasangka negatif. Bahkan membiarkan pikiran mereka melayang jauh ke dalam kekhawatiran yang tidak berdasar. 

Hal ini pulalah yang membuat hidupnya cenderung tidak bahagia, sering cemas dan terlalu khawatir. 

4. Terlalu Waspada Hingga Sering Berprasangka Buruk 

Karakter selanjutnya yang mendorong rasa cemas dan overthinking berlebihan adalah mudah berprasangka buruk pada orang lain.

Meski karakter ini sebenarnya merupakan bentuk pertahanan dan kewaspadaan. Namun, jika berlebihan juga akan berdampak buruk. Hal itu bisa menimbulkan perasaan curiga dan tak nyaman kepada siapapun dalam situasi apapun. 

5. Keras Kepala dan Memaksakan Kehendak 

Orang yang keras kepada dan senang memaksakan kehendak juga sulit bahagia, serta beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. 

Biasanya orang yang senang memaksakan kehendak memiliki harapan terlalu besar pada sekitarnya. Hingga dia memaksakan hal tersebut dan berakhir dengan kecewa.

Orang-orang ini akan sulit ikhlas menerima keadaan. Bahkan jika diterima pun, gerutuan dan keluhan akan dilontarkan karena rasa tidak puasnya. 

6. Rendah Diri Hingga Merendahkan Harga Diri

Rendah diri bisa dibilang merupakan salah satu karakter yang baik. Hanya saja, terlalu rendah diri, juga akan berdampak buruk pada kepercayaan diri seseorang. 

Orang yang terlalu merendahkan diri, bahkan tanpa sadar merendahkan harga dirinya sendiri. Mereka cenderung fokus pada kelemahan dan kekurangan diri mereka sendiri, membuatnya sulit untuk merasa berharga atau bahagia. Ditambah lagi, perasaan insecure yang berlebihan, bisa menjebak mereka dalam pemikiran negatif. 

7. Sulit Menerima Perubahan 

Tidak semua orang punya karakter mudah terbuka pada hal baru. Ada pula orang-orang yang cenderung kaku, bahkan sulit menerima perubahan dalam hidup. 

Hal itu membuat dirinya sulit beradaptasi, bahkan berprasangka buruk pada perubahan dan penilaian orang lain. 

Mereka mungkin merenungkan kemungkinan skenario buruk yang dapat terjadi sebagai akibat dari perubahan, bahkan sebelum perubahan itu terjadi. Hal itu menimbulkan ketakutan dan kecemasan tak wajar yang mencegah kebahagiaan.