6 Cara Mengatasi Hubungan yang Membuat Kamu Stres

Olret – Semua orang termasuk kamu pasti mengharapkan bisa menjalin hubungan yang bahagia. kamu mendapatkan pasangan sebagaimana yang kamu harapkan dan menjalani kisah cinta yang menyenangkan sampai menua juga tutup usia.

Sayangnya, hidup pasti menemui berbagai masalah, ujian juga cobaan, termasuk saat menjalani hubungan. Saat mengenal dan tahu kekurangan pasangan, sering kamu merasa jengkel, kecewa sampai berpikir jika sudah salah memilih pasangan.

Belum lagi ujian lain seperti finansial, sikap harmonis dengan keluarga sampai orang ketiga.  Semua itu, bisa membuat kamu tertekan sampai stres saat menjalani hubungan itu.

Oleh karenanya, diperlukan beberapa sikap yang bijak, supaya kamu tetap bisa bahagia. selain itu, kamu harus tahu mana sikap yang bisa di toleransi dan mana yang tidak bisa diberikan kesempatan lagi. Dan untuk membantu mengatasi rasa stres saat menjalani hubungan karena berbagai alasan. Cobalah sering-sering lakukan 6 hal ini.

1. Lebih Banyak Melihat Kelebihan Pasangan Daripada Kekurangan

Hubungan yang sehat dan bahagia diperlukan penerimaan yang utuh pada pasangan kamu sepenuhnya. Baik menerima dia saat kalian saling mengenal atau pun berbagai perubahan yang akan terjadi saat kalian sudah bersama.

Nah, saat kamu tertekan juga stres pada beberapa kekurangan pasangan, misal pasangan yang cuek dan tidak perhatian, tidak lagi menarik seperti sebelum menikah atau kebiasaan buruknya yang susah dihilangkan.

Fokus lebih banyak pada kelebihan yang dimiliki maupun ditunjukkan selama ini. Bagaimana dia menerima kamu dengan tulus dan sepenuh hati, bagaimana dia ikut berjuang selama ini, bagaimana dia berusaha menjadi teman terbaik untuk dirimu.  Jangan biarkan kekurangannya yang tak seberapa, menutupi banyak kelebihan dan ketulusannya.

2. Ciptakan Banyak Kebahagiaan

Perasaan tidak bahagia itu muncul karena kamu terlalu berharap atau mengandalkan pasangan. Sedang belum tentu dia mampu untuk melakukan atau menjadi semua yang kamu inginkan.

Lalu, kamu merasa kecewa. Padahal kebahagiaan sebenarnya diciptakan oleh dirimu sendiri dan kamulah yang bisa mengontrolnya. Misal dengan menggunakan me time dengan hal-hal yang menyenangkan, menjalani peran dan tanggung jawab sepenuh hati, bahagia ketika melihat pasangan dan keluarga bahagia.

Oleh karena itu, ciptakan banyak kebahagiaan sederhana bersama keluarga. Misal kamu bersyukur karena bisa makan makanan yang cukup dan enak hari ini, bisa memastikan pasangan dan anak-anak tercukupi dan lain sebagainya.

3. Sering-Sering Lakukan Healing Di rumah

Ketika kamu merasa tertekan dan stres, juga lelah yang tidak hilang-hilang. Itu merupakan tanda tubuhmu butuh healing atau penyegaran kembali. Jadi, jangan ragu untuk sejenak beristirahat dan melepaskan segala beban dalam hidup. Ada banyak kegiatan healing di rumah yang bisa kamu coba, jika kamu masih belum bisa berlibur ke suatu tempat.

Terpenting ajak pasangan untuk bekerjasama supaya waktu untuk healing bisa kamu manfaatkan secara maksimal. Jika pasangan terlalu sibuk, kamu bisa meminta bantuan pada keluarga atau teman. Toh, tidak butuh waktu lama untuk melakukan aktivitas healing ini. Hanya, sering-seringlah melakukan itu.

4. Berhenti Overthinking dan Terlalu Khawatir

Terlaluverthinking pada masa depan hubungan atau pun pasangan, bisa membuat pikiran menjadi stress dan tertekan. Kamu terlalu takut pasangan akan selingkuh, masa depan anak-anak kalian nanti dan hal lainnya yang membuat kamu jadi terlalu khawatir.

Padahal apa yang terjadi di masa depan masih menjadi misteri, dan tetap bisa diupayakan dengan melakukan hal yang terbaik hari ini. Misal jika kamu takut pasangan selingkuh dan meninggalkan kamu, maka ciptakan banyak keharmonisan dan sikap romantis hari ini.

Misal kamu takut soal masa depan anak-anakmu, maka investasi banyak waktu untuk mereka, mulailah menabung dan bekerja keras sebaik mungkin. berhenti overthinking, justru lakukan yang terbaik.

5. Berhentilah Berpikir Untuk Menjadi Sosok Yang Sempurna

Kebahagiaan dalam rumah tangga, bukan dengan menjadi sosok yang sempurna. Tapi, jadilah pasangan juga orang tua terbaik untuk keluargamu. Jangan terlalu khawatir pada segala perubahan yang terjadi pada tubuhmu, sebab wajar semakin bertambahnya usia, pasti banyak perubahan yang akan terjadi.

Lagi pula, kamu harus yakin pasangan sudah menerima kamu apa adanya. Jadi, kamu tidak perlu memikirkan permasalahan itu secara berlebihan.

Lagi pula, tidak ada orang yang benar-benar sempurna. Semuanya pasti punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, jadilah berbahagia dengan menerima dan mengenal diri sendiri. Percayalah, hubungan akan semakin membaik, saat kamu bisa mencintai dirimu sendiri.

6. Pahami Sikap Yang Bisa Di toleransi dan Yang Tidak

Tidak memungkinkan, jika stres kamu pasti tidak akan bahagia yang kamu rasakan dalam hubungan, karena kamu memang salah dalam memilih pasangan. pasangan yang abusive, toxic dan manipulatif sangat mungkin membuat dirimu tertekan.

Oleh karena itu, kamu harus memberi batasan serta tahu sikap mana saja yang masih bisa di toleransi dan dimaafkan, serta sikap mana saja yang tidak.

Dengan begitu, kamu lebih bisa menghargai dirimu sendiri juga hubungan. Jangan ragu untuk meninggalkan hubungan yang tidak layak dijalani, untuk mendapatkan kebahagiaan yang lebih baik. (Ika Tusiana)