Menangislah Bukan Karena Lemah, Tapi Kadang Air Mata Bisa Melegakan Semuanya
- U-Repot
Olret – Tuhan Maha tahu bahwa kamu hanyalah manusia biasa. Tuhan pun tahu bahwa kamu tidak bisa selalu menyampaikan perasaanmu dengan kata kata. Sehingga, Tuhan memberikanmu air mata dan senyuman manis untuk membantumu menyampaikan segala perasaanmu.
Tuhan membantumu bangkit dengan tangisan atau senyuman untuk menguatkanmu, saat kamu tak bisa menemukan ungkapan yang tepat untuk mengekspresikannya.
Jadi jangan pernah malu untuk menangis, jangan pernah malu untuk mengatakan hal yang sejujurnya dengan meneteskan air mata.
Karena itu semua bukan tanda bahwa kamu lemah, tapi justru tanda bahwa kamu menyadari, bahwa dirimu hanyalah manusia biasa. Manusia yang bisa merasakan rasa sakit, sedih, bahagia dan ingin untuk dicintai, juga memberikan cinta yang kamu punya.
Menangislah, meskipun hanya Tuhan yang tahu rintihanmu, meskipun semua masalah memang tak mudah terselesaikan dengan tangisan. Tapi setidaknya, ada sedikit dalam sisi hatimu yang lega, dan setelah itu , ada semangat baru untuk menatap masa depan kembali.
Menangislah, Saat Kamu Merasa Bebanmu Begitu Berat Dan Menyesakkan. Ungkapkan Segala Perasaanmu Di Hadapan Tuhanmu Lewat Tangisanmu
Saat berhadapan dengan orang orang yang kamu sayangi di sekitar kamu, kamu tidak akan menunjukkan tangisan atas betapa lelah hidup yang kamu jalani. Kamu menahannya sekuat tenaga, agar mereka tak merasa khawatir dan risau. Apalagi, jika ada yang menggantungkan hidupnya padamu. Maka kamu harus terlihat kuat dan tegar di hadapan mereka.
Namun, kamu tetap hanyalah manusia biasa. Kamu juga merasa takut, lelah dan khawatir. Dan Untungnya, kamu tetap punya sandaran hidup, tempat bersujud, yaitu Tuhanmu. Maka menangislah disana, tumpahkan segala keluh kesah dan perasaanmu.
Ungkapkan! Karena Tuhan akan tetap mengerti, meskipun mulutmu terkunci. Tuhan tetap tahu apa yang terjadi, meski kamu tak menemukan kata yang tepat. Jadi menangislah dalam sujud, dan biarkan Tuhan memberikan kehangatan yang menyelimuti tubuhmu dengan cahayaNya.
Menangislah, Bukan Karena Kamu Lemah, Tapi Karena Kamu Memang Hanya Manusia Biasa
Tak mengapa, jika tak bisa jadi kuat. Tak mengapa, saat ternyata setelah semua usahamu, kegagalan yang menghampirimu. Tak mengapa, saat ternyata kamu belum bisa menjadi apa yang orang lain mau atau dirimu inginkan. It’s okay not to be okay.
Yang terpenting tetaplah jadi dirimu sendiri, tetap melakukan apa yang kamu mau dan menurut kebenaran yang Tuhan tunjukkan dalam hatimu. Jangan takut untuk melangkah sesuai dengan kehendakmu, saat kamu tahu dan sadar akan setiap risiko.
Juga siap bertanggung jawab atasnya. Dan saat kamu merasa lelah, takut dan bingung, maka menangislah. Menangis bukan karena kamu adalah seorang yang lemah. Tapi karena kamu adalah manusia biasa.
Menangislah, Karena Memang Tak Semuanya Bisa Di Ungkapkan Lewat Kata. Kadang Air Mata Sudah Cukup Menunjukkan Ketulusan Dan Kesedihan Dari Dalam Lubuk Hatimu.
Saat kamu mendapatkan kebahagiaan, yang membuatmu benar benar merasa bersyukur dan terharu, maka kamu akan menangis. Menangis sebagai wujud ungkapan kebahagiaan dan syukur yang luar biasa. Hingga kamu tak bisa menemukan satu pun kata yang tepat untuk mengekspresikannya.
Saat kamu merasa begitu sedih, kehilangan dan ketakutan, maka kamu pun akan menangis. Menangis karena rasa kecewa yang begitu menyayat hati, rasa sedih yang menyakitkan atas hilangnya seseorang yang istimewa dan berharga dalam hidupmu.
Menangis memang tak bisa membuat kehilangan, kekecewaan atau kesakitan itu benar benar tersembuhkan. Menangis memang tidak bisa membuat semua masalah dan keinginanmu terwujud.
Tapi setidaknya, kamu sedang menunjukkan suatu ketulusan yang tak mampu diungkapkan dengan kata kata. Dan sedikit membuat hatimu merasa lega, setelah menumpahkan segala rasa.