Setia Bukan Tentang Seberapa Lama Bertahan Tapi Ketulusan Hati Menerima Pasangan

Masih ada Allah yang sayang sama kamu. Dia maha baik, yang siap memberimu yang terbaik. Menangislah untuk kesalahanmu yang sudah salah mencintainya Dan tersenyumlah karena setelah itu, kau akan dapatkan yang lebih baik darinya.

Kesetiaan bukan tentang berapa lama kita bertahan tetapi juga tentang tulusnya hati menerima segala bentuk ujian yang datang menerpa.

Jangan menangis. Air matamu mahal sayang. Menangis saja ke Allah di sepertiga malam. Utarakan kesedihanmu. Banjiri pipimu dengan tangismu Ngadu ke Allah di atas sajadahmu. Minta dan tagih janjinya. Sekali kali jangan nangis.

Di luar sana masih ada jutaan lelaki baik Yang Allah sediakan untuk dirimu yang sakit. Tersenyumlah karena Allah telah menolongmu Dari lelaki yang tak bertanggung jawab. Dan akan menggantinya dengan lelaki yang beradab bukan biadab.

Hargailah Usaha Suamimu, Karena Dia Sudah Bekerja Keras Untuk Membahagiakanmu

Hargailah usaha dan setiap pemeberian suamimu karena jika kamu menghargainya sama dengan mennsyukuri nikmat yang telah Allah berikan untuk keluargamu. Meski tidak banyak dan hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, namun bila kamu mensyukurinya terasa sangat cukup dan berkah karena kamu menerimanya dengan hati yang tulus.

Oleh sebab itulah, hargai setiap usaha yang dilakukan oleh suamimu demi memberi rezeki yang halal untuk kamu dan anak-anak. Karena kamu tidak pernah tahu apa yang dilaluinya ketika mencari rezeki yang halal, bisa jadi dia mengalami hari-hari yang penuh tekanan dan hinaan, namun dia hiraukan demi sebuah rezeki yang halal untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang dicintainya.

Bisa jadi ketika suamimu mencari nafkah yang halal, suamimu merasa lapar, lelah mengantuk dan berbagai perkara yang dilaluinya namun tetap dia berjuang demi memberimu dan anak-anak sesuatu yang baik dunia dan akhirat. Karena memang dia sangat menyadari bahwa semuanya akan dipertanggungjawabkan kelak di akhirat semuanya.

Tetaplah Bersyukur Dengan Pemberian Suamimu, Meski Nilainya Tak Seberapa. Asalkan Semuanya Dicari Dengan Cara yang Halal dan Baik.

Mungkin suamimu pernah memberikan hanya sedikt uang dan bahkan ada kalanya tidak mencukupi untuk membelikan apa yang kamu inginkan. Meski demikian maka tetaplah bersyukur supaya nikmat yang kamu dapatkan terasa cukup dan berkah. Selain itu rasa syukur akan menimbulkan keberkahan sendiri.

Mungkin saja suamimu sangat ingin memberikan sesuai dengan keinginanmu, namun sayangnya meski dia sudah bekerja dengan sangat keras tetap saja rezeki yang didapatkan hanya sebatas itu. Bahkan kadang dia mengalah untuk tidak membahagiakan dirinya sendiri demi melihat kamu dan anak-anak hidup bahagia dan penuh senyum setiap hari.