3 Kunci Kebahagiaan Hidup Sesungguhnya yang Kadang Tidak Disadari

https://www.pexels.com/@Andre-Furtado-43594
Sumber :
  • https://www.pexels.com/@Andre-Furtado-43594

Orlet - Setiap individu pasti menginginkan kebahagiaan dalam hidup mereka. Berbicara bahagia banyak orang mendefinisikannya dengan kemewahan harta, tercukupi semua kemauannya, tidak kekurangan dalam hal materi, sukses dalam kehidupan asmara, pekerjaan, bisnis, usaha, kesehatan yang terjaga, hidup terjamin dan lain sebagainya.

Namun, perasaan bahagia sesungguhnya ada pada kebersihan hati dan pikiran yang selalu memandang dinamika kehidupan secara positif. Itulah mengapa banyak kita saksikan walaupun seseorang hidup bergelimang harta tetapi kesedihan tak pernah putus mereka rasakan.

Ada tiga kunci kebahagiaan yang biasanya jarang disadari oleh manusia yang sibuk mengejar duniawi. Apa sajakah itu simak ulasannya berikut ini.

1. Istighfar untuk Masa Lalu

Sejatinya orang yang ingin hidupnya berubah lebih baik, menjadi manusia yang lebih berkualitas, tentu akan memilih jalan yang diridhoi Tuhan.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan bertaubat, memohon ampunan atas kesalahan di masa lalu dengan memperbanyak istighfar serta berjanji tidak akan mengulanginya kembali. Bergerak menuju arah hidup yang sesuai anjuran Tuhan akan membuat hati kita diselimuti rasa tenteram, damai, aman, nyaman dan lebih bahagia.

2. Bersyukur untuk Hari ini

Hidup di dunia fana ini teramat singkat sementara target yang ingin kita capai terlampau banyak. Sederhanakanlah keinginan dengan tetap berupaya semaksimal mungkin meraih impian tanpa melupakan untuk selalu bersyukur atas segala sesuatu yang telah Tuhan tetapkan dalam hidup kita setiap saat setiap hari.

Rasa syukur yang sering kita ucapkan dengan ikhlas, kita wujudkan dengan berbagi kepada orang lain yang membutuhkan dapat mengalirkan kebahagiaan bertubi-tubi pada hati kita.

Hati yang penuh rasa syukur pulalah yang kemudian dapat mengantarkan kita pada keberkahan yang berlimpah ruah. Menghadirkan rasa bahagia yang tidak akan habis meski ditulis dalam jutaan kalimat-kalimat indah.

3. Berdoa untuk Esok

Pengetahuan manusia itu terbatas. Kita tidak pernah tahu apakah kesempatan masih dapat kita miliki esok hari. Akan tetapi, sebagai makhluk Tuhan yang diharuskan untuk berprasangka baik, berpikir demi masa depan cerah tentu diperbolehkan.

Berbeda dengan hanya berangan-angan saja, seseorang yang memahami bahwa meskipun kematian tidak mengenal waktu, usia, bisa terjadi kapan saja tidak akan membuatnya putus asa dari mengharapkan rahmat Tuhan.

Mereka akan senantiasa berdoa kebaikan untuk hari esok meski belum pasti. Optimis dalam menjalani hidup apapun rintangan dan halangannya ia tetap dapat tersenyum bahagia sebab keyakinannya akan pertolongan Tuhan telah mengakar kuat.

Demikianlah tiga kunci kebahagiaan dalam hidup yang perlu kita lakukan jika ingin hati merasa adem ayem.