Ini Hypercar 140 Juta Baht yang Dimiliki An Phuwanat, Mobil Pertama di Thailand

Olret – An Phuwanat baru saja membagikan gambar di Instagram yang mengejutkan publik di Thailand. Hal ini tentu saja membuat warganet heboh dan menciptakan sedikit desas-desus. Bagaiaman tidak, mobil tersebut merupakan mobil pertama "Koenigsegg Gemera" dengan nilai yang sangat fantastis yaitu 14o Juta baht Thailand.

Selain itu, mobil ini hanya ada 300 mobil di dunia dan tentu saja salah satunya di Thailand.

Phuwanat memposting gambar di IG @unpowanart, menyebutkan keterangannya "Lama nunggunya Karena pesanan harus menunggu 5 tahun, hanya ada 300 mobil di seluruh dunia, 0-100 km/jam dalam 2 detik, tetapi menggunakan oli E85, mendapatkan tenaga 2.100 tenaga kuda dengan mesin 1.900 CC, mampu duduk di sekeluarga 4 orang, plus ada carseat, anak-anak juga, melihat bentuk ini menyembunyikan banyak gambar. Dapat taruh 4 koper, mobil pertama di Thailand dengan Hypercar #koenigsegg, baca "Königsegg" dari Swedia. Perut saya tidak bisa bernapas. Biarkan saya membajak ladang untuk mendapatkan uang untuk membayar terlebih dahulu… ”

Koenigsegg Gemera adalah hypercar Swedia. Apa yang Königseck gambarkan sebagai "Mega-GT" menampilkan kabin empat kursi, tidak seperti supercar dan hypercar dua kursi pada umumnya. Dapat membuka pintu seperti sayap burung secara terpisah Cocok untuk digunakan keluarga atau membawa teman untuk merasakan suasana kekuatan bersama.

Apa yang membuat Koenigsegg Gemera ini lebih unggul dari supercar pada umumnya?

Berkat pemasangan mesin 3 silinder twin-turbo dengan tenaga maksimum 600 tenaga kuda dan torsi maksimum 600 Newton-meter, bekerja bersama dengan 3 motor listrik lainnya.

Bukan hanya itu, roda belakang akan digerakkan oleh motor listrik dengan tenaga maksimum 500 tenaga kuda dan torsi maksimum 1.000 Newton 1 di setiap sisi dan tenaga maksimum 400 tenaga kuda dan torsi maksimum 500 Newton-meter untuk roda depan

Selain itu, pemilik mobil dapat mengisi bahan bakar mulai dari E0 (bensin murni) hingga E100 (etanol murni), serta bahan bakar methanol dan solar. Mobil ini dapat melaju hingga 50 kilometer dalam mode listrik, jika digabungkan dengan 950 kilometer lainnya dengan bahan bakar bensin, sehingga mobil ini memiliki jangkauan maksimum 1.000 kilometer secara terus-menerus.