Kisah Nabi Zulkifli dan Gangguan Iblis yang Laknat
- U-Repot
Kerumunan pun bubar dan keesokan harinya sang raja mengumpulkan kembali rakyatnya untuk mencari penerus Tahta. Ia mengajukan tiga syarat yang sama, orang-orang pun masih terdiam kecuali seorang yang mengajukan kemarin.
Ia kembali menyanggupi tugas Sang Raja dan mengajukan diri namun sang raja masih ragu. Ia pun belum memutuskan dan kembali membubarkan warga namun keesokan harinya Raja kembali muncul di hadapan rakyatnya, demikian sekian hari momen yang sama terus berulang.
Namun tetap saja tak ada yang sanggup melaksanakan tugas Raja kecuali satu orang tersebut.
Akhirnya sang raja pun mengangkat orang itu sebagai pemimpin penerus, ialah Zulkifli yang sanggup menjalankan tiga tugas berat Raja, yakni berpuasa di siang hari, salat di malam hari dan tidak marah.
Di mulailah hari di mana Nabi Zulkifli AS menjalankan tiga tugas tersebut sekaligus tugas memimpin manusia. Bagi Nabi Zulkifli yang memiliki keimanan sekuat baja, segala tugas yang berat itu merupakan pekerjaan rutin yang mudah dilakukan.
Ia tak pernah merasa cape dan justru senang melakukannya. Hingga kemudian iblis dengan usil menjalankan tipu daya agar Nabi Zulkifli gagal menjalankan tugasnya. Kepada pasukannya iblis berkata, kalian harus melakukan sesuatu untuk menggoda Zulkifli