5 Pelajaran Berharga dari Keluarga Yeo di The World of Married Couple

The World of Married Couple
Sumber :
  • jtbc

Olret – Hayo siapa yang tidak tahu dengan keluarga Yeo di Drama Korea The World of Married Couple. Keluarga pengusaha yang dermawan dari Gosan. Tapi sayanganya, putri semata wayangnya yang bernama Da Kyung menjadi seorang pelakor. Bagaimana perasaan orang tuanya, ketika mengetahui bahwa putrinya menikung suami seorang dokter Sun Woo.

Hana Maulida, Bidadari Dari Banten yang Jadi Sahabat Pelindung Anak Dari Kekerasan Seksual

Dan parahnya lagi, ayah dan ibu Da Kyung mengetahuinya setelah putrinya hamil. Dan akhirnya mereka menyetujui anaknya menikah dengan Lee Tae Oh dengan berbagai konsukensinya.

Memang perselingkuhan yang dilakukan menghancurkan kelaurga Sun Woo dan Lee Tae Oh. Tapi pada akhirnya Da Kyung juga diselingkuhi dan memilih bercerai. Satu hal yang pasti, kita bisa belajar dari Drama Korea A World of Married Couple, bahwa selingkuh itu menghancurkan segalanya.

Agus Salim Bicara Ladang Pahala : Setiap yang Kita Sedekahkan Sama Orang, Itu Ladang Pahala

Nah, dari keluarga Yeo yang kaya raya kita dapat belajar lima hal penting berikut ini.

1. Uang dan kekuasaan bisa membeli semuanya.

Sayang sekali ya, dunia masih bekerja dengan cara seperti ini. Ayah Da Kyung jelas memiliki uang dan kekuasaan untuk "mengatur" semuanya agar semuanya lebih mudah untuk Da Kyung. 

Agus Salim Salahkan Netizen yang Adu Domba, Begini Katanya!

Ibunya juga menggunakan ini untuk "membeli" hati pada ibu-ibu di Gosan agar berpihak kepada mereka dan menjatuhkan Sun Woo.

Da Kyung sendiri juga menggunakan ini untuk membela Joon Young saat memukul Hae Kang dengan mengiming-imingi dukungan politik untuk ayah Hae Kang. Menyedihkan, tapi nyata.

2. Jangan terlalu memanjakan anak.

Anak yang salah harus diluruskan, bukan dibenarkan. Saya sendiri gemes banget lihat ibunya Da Kyung yang secara irrasional membela perbuatan "melakor" anaknya. Walaupun keluarganya sudah hancur pun, gak ada justifikasi untuk orang merebut suami orang lain. Sun Woo disudutkan pula dan di-framing menjadi orang gila supaya anaknya yang dianggap benar.

Ayahnya juga terlalu memuluskan jalan apapun demi anaknya. Bener sih anaknya bahagia, tapi salah kan? Apa orang tua juga nggak ikut salah kalau begini jadinya? Gak heran kalau Da Kyung gak paham kalau tiap orang punya hak dan kewajibannya sendiri-sendiri dan dia gak ada hak untuk merebut hak orang lain.

3. Sesuatu yang didapatkan dengan cara yang tidak benar akan berakhir sengsara.

Mungkin awalnya bahagia, tapi karma menanti anda. Da Kyung awalnya merasa menang dengan telah merebut Tae Oh dari Sun Woo, tapi akhirnya hidupnya sengsara.  Bahkan selama perjalanan rumah tangganya dia masih dihantui dan was-was terhadap masa lalu suaminya. Hati-hati, Tuhan tidak tidur.

4. Jangan gampang percaya omongan orang yang selingkuh.

Bilang keluarganya hancur lah, istrinya gila lah, apa lah. Itu cara manipulasi pelaku untuk meyakinkan korban kalau korban adalah orang yang dapat melengkapi pelaku, padahal cuma buat pelampiasan nafsu aja.

Tae Oh berhasil memanipulasi banyak orang kalau Sun Woo gila, termasuk Da Kyung. Logikanya, dia aja bohongin pasangannya, yakin dia gak bohongin anda juga?

5. Orang yang selingkuh kemungkinan akan selingkuh lagi.

Tidak ada jaminan kamu tidak akan berakhir sepertiku," ujar Sun Woo. Penelitian pun menunjukkan kalau orang yang selingkuh 3 kali lipat kemungkinannya untuk selingkuh lagi, jadi hati-hati.

Kamu sudah paham betul bagaimana juga kan Son Je Hyuk menyelingkuhi Ko Ye Rim dengan gonta ganti pasangan. Karena memang orang yang selingkuh akan terus selingkuh lagi. Jadi kamu juga bisa mengambil pelajaran penting dari tokoh Ko Ye Rim dan Son Je Hyuk.