“Crazy in love”, Gejala Seseorang Jatuh Cinta dan Tidak Bisa Menarik Diri. Apakah Ini Tidak Normal?
Olret – “Crazy in love” bukan sekedar sebutan remaja untuk meledek orang yang mengungkapkan perasaan cintanya pada seseorang karena itu merupakan gejala nyata dalam psikologi.
Dan kata ini mulai dibicarakan secara serius saat serial tersebut Terjemahan: Cintai aku dengan hatimu Ada adegan di mana karakternya mungkin sedang jatuh cinta. Apa saja gejala-gejala tersebut? Apa bedanya dengan jatuh cinta pada umumnya? Dan apakah itu berbahaya?
Apa saja gejala cinta gila?
Pengguna Twitter @Darlper menyatakan, “Limerence adalah istilah yang diciptakan oleh Dr. Dorothy Tennov, seorang psikolog Amerika. Pemilik buku Love and Limerence – the Experience of Being in Love tahun 1979, menjelaskan arti kata Limerence atau gejala tergila-gila pada cinta: Itu adalah perasaan cinta yang memiliki tingkatan perasaan melebihi sekedar rasa suka. Atau sekadar kegilaan biasa?”