9 Jenis Biji-bijian Kaya Protein, Cocok Alternatif Camilan Saat Diet
6. Amaranth (Bayam)
Amaranth adalah pseudocereal, yang berarti dianggap sebagai biji-bijian utuh karena profil nutrisinya, meskipun bukan biji-bijian. Yang perlu Anda ketahui adalah bahwa ini adalah protein lengkap yang mengandung sembilan asam amino esensial dan mineral penting seperti zat besi dan fosfor. Ini juga memiliki banyak mangan, yang diperlukan untuk metabolisme protein.
Ini banyak digunakan dalam bubur pagi atau sereal panas, mirip dengan gandum. Memakan bayam seperti popcorn adalah cara yang bagus untuk memasukkannya ke dalam makanan Anda, dan menghasilkan biji-bijian yang bisa dimakan langsung atau digunakan dalam hidangan.
Fakta Gizi Amaranth
Komposisi nutrisi bayam per 100 gram, menurut USDA, adalah sebagai berikut:
- Protein: 13.6g
- Energi: 371kkal
- Karbohidrat: 65.2g
- Serat: 6.7g
- Kalsium: 159mg
- Besi: 7.61mg
- Natrium: 4mg
- Magnesium: 248mg
- Fosfor: 557mg
- Kalium: 508mg
7. Berry Gandum
Kernel gandum adalah buah gandum, termasuk dedak, kuman, dan endosperma. Biji-bijian dapat digiling menjadi tepung atau digunakan sebagai pengganti biji-bijian lainnya dalam resep.
Dibutuhkan kesabaran untuk mempersiapkannya, tetapi jika Anda membuat banyak, Anda dapat menggunakannya dalam salad, mangkuk sarapan, atau bahkan sebagai sisi risotto yang berdiri sendiri.
Protein, zat besi, dan serat semuanya berlimpah dalam bahan serbaguna ini yang mungkin berguna dalam makanan gurih dan manis.
Fakta Gizi Berry Gandum