Kebiasaan Makan yang Dapat Memengaruhi Risiko Kanker Payudara
- Google Image
Olret – Menurut banyak penelitian, tidak ada makanan tertentu yang dapat mencegah atau menyebabkan kanker payudara. Namun, cara Anda makan memengaruhi risiko tertular penyakit serius ini.
Pengetahuan tentang diet yang tepat, disertai dengan mengikutinya, dapat mengurangi risiko kanker payudara. Lagipula, mencegah jauh lebih baik daripada mengobati. Seiring dengan diet Anda, ada juga pilihan gaya hidup lain, yang dapat memengaruhi risiko kanker Anda.
Diet sehat untuk mereka yang berisiko kanker payudara
Ahli onkologi merekomendasikan diet dengan protein tanpa lemak, buah-buahan dan sayuran, bersama dengan menghindari makanan olahan tinggi gula.
Pola makan nabati dan Mediterania dapat membantu mengurangi pertumbuhan sel kanker melalui sifat antioksidan, anti-inflamasi dan antiproliferatif ( menekan pertumbuhan sel ganas). Mereka juga dapat mengurangi kerusakan DNA, sehingga mengurangi risiko kanker.
Makanan berserat tinggi dan makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh ganda, seperti buah-buahan, sayuran, zaitun atau minyak ikan, mungkin memiliki peran protektif dengan mengurangi hormon seperti estrogen dan insulin, dan faktor lain yang dapat menyebabkan peradangan kronis.
Alkohol meningkatkan risiko kanker payudara
Minum terlalu banyak alkohol dapat berkontribusi pada peningkatan risiko kanker payudara. Menurut American Cancer Society, minuman keras dapat meningkatkan kadar estrogen, yang berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan jaringan payudara.
Menurut National Cancer Institute, AS, data dari 118 studi individu menunjukkan bahwa peminum ringan memiliki sedikit peningkatan risiko kanker payudara daripada bukan peminum. Untuk peminum moderat, risiko ini 1,23 kali lebih tinggi, dan untuk peminum berat 1,6 kali lebih tinggi. Dokter menyarankan untuk membatasi diri Anda pada tiga atau lebih sedikit minuman beralkohol per minggu.