Pengalaman Glamping di Umbul Sidomukti, Suasana Sejuk dan Tenang

Glamping Umbul Sidomukti
Sumber :
  • viva/Idris Hasibuan

Tentu saja kami kepagian, dan akhirnya memilih untuk sarapan di salah satu restoran dengan khas jepang di Stasiun. Di sini, sambil menunggu jam keberangkatan, kami pun sibuk dengan hal lainnya salah satunya adalah menulis artikel (haha).

Hutan Pinus Limpakuwus : Dari Wisata Keluarga Hingga Area Preweding

Selama perjalanan dari Jakarta ke Semarang, tak banyak yang bisa dilakukan kecuali hanya tidur, mengobrol dan tidur kembali. Dan sesekali kami menonton drama kesukaan di berbagai aplikasi.

Stasiun Semarang Menjadi Saksi Bisu, Perjalanan Kami Pun Di Mulai Dari Stasiun, Mengukir Kenangan dan Perjalanan.

Sesampainya di stasiun semarang, kami pun langsung turun dan mencari tempat makan. Karena selama di kereta, kami tidak memesan makanan, karena memang tak berniat makan di kereta.

Mencari ‘Nemo’ di Pulau Gili Ketapang, The Hidden Paradise in Probolinggo

Di stasiun, sambil menunggu jemputan. Kami pun memesan makanan di salah satu kafe yang ada. Penjual dengan logas jawa Semarang sungguh membuat suasana sangat terasa berbeda. Dari bahasa saja, Lo Gw harus berubah aku kamu. Bukan kah kita memang harus menyesuiakan dengan daerah setempat.

Setelah kurang lebih jam 5, kami pun dijemput teman dan langsung menuju ke kawasan lokasi tempat penginapan kami yaitu glamping umbul sidomukti di kawasan ungaran.

Sehari di Pangalengan, Danau Cantik Sampai Rumah Pengabdi Setan

Selama perjalanan menuju glamping kurang lebih 1 Jam 45 menit, kami pun mengobrol santai dan tidak mengikuti arahan google map. Saat perjalanan ragu, kami pun menelpon pihak glamping dan diberikan petunjuk yang jelas.

Halaman Selanjutnya
img_title