Jangan Lupa Bagaimana Dia Menyia-Nyiakanmu, Saat Dia Ingin Kembali Pada Dirimu
- tiktok @carisalahat
Olret – Saat sadar jika kamu adalah seseorang yang tulus, terbaik dan mau menerima dirinya apa adanya. Pastilah akan muncul penyesalan dalam hatinya telah menyia-nyiakan dan meninggalkan kamu dengan hati yang terluka.
Apalagi selepas kamu pergi, dia tidak mendapatkan seseorang yang lebih baik. Karena itulah, sering sekali seseorang dari masa lalu hadir kembali dan berusaha merebut hatimu lagi.
Mungkin rasa cinta itu masih ada dan mungkin saja dia sudah berubah menjadi seseorang yang lebih baik. Hanya saja, jika dia meminta kamu kembali. Jangan lupa caranya menyia-nyiakan dan pergi dari hidupmu. Sebelum kamu memutuskan untuk memberikan kesempatan kedua.
Maaf Mungkin Sudah Kamu Beri. Tapi Kenangan Atas Sakit Yang Dia Berikan Akan Membekas Selamanya
Jika maaf yang dia minta darimu, sebisa mungkin kamu akan memberikannya. Apalagi, kamu sudah lebih bahagia sekarang dan tidak ada lagi rasa sakit dari luka masa lalu. Kamu sudah bisa lebih legowo dan menganggap pertemuan dengannya memang jadi pelajaran agar kamu jadi lebih dewasa.
Namun, kenangan akan pengkhianatan dan rasa sakit yang dia berikan tidak akan pernah hilang. Sudah terlanjur tertancap dalam memori. Meski dia berusaha memberikan banyak kebaikan atau janji bahagia yang diucapkannya lagi, itu tidak akan menghapus fakta dia pernah menyia-nyiakanmu begitu saja.
Bukan Berarti Kamu Tidak Bisa Memberikan Kesempatan Kedua, Hanya Saja Pagari Hati dan Diri Dengan Penjagaan Yang Lebih Banyak
Hanya karena dia pernah melukai, mengkhianati, menyia-nyiakan dan meninggalkan, bukan berarti kamu tidak bisa memberikan dirinya kesempatan kedua. Apalagi, jika kamu memang belum bisa move on dan masih ada rasa serta keinginan untuk bersamanya lagi.
Namun, karena kisah bersamanya pun pernah kamu lalui sebelumnya. Kali ini, kamu harus menjaga hatimu lebih banyak. Jangan biarkan hatimu lengah dan melakukan kesalahan yang sama. Selain itu, lebih tegaslah, anggap itu kesempatan terakhir buat dia.
Bagaimanapun Dia Pernah Menyia-Nyiakan Kamu dan Fakta Itu Tidak Dapat Berubah Sebaik Apapun Dia Sekarang
Biarkan dia berusaha lebih keras lagi, jika memang ingin membuktikan diri sudah berubah dan benar serius dengan kamu. Sebab, seseorang yang pernah melukai, lebih berpotensi melukai kembali, saat kamu lengah dan memberikan kesempatan pada dirinya.
Meski banyak pula yang berubah. Kamu tetap harus memberikan kesempatan untuk hatimu agar bisa kembali percaya. Karena faktanya dia memang pernah menyia-nyiakan ketulusan dan pengorbanan yang pernah kamu berikan.
Tapi Kembali Lagi, Semua Keputusan Ada Di Tanganmu. Jika Menurutmu Dia Bisa Berubah, Tak Mengapa Untuk Memulai Kembali Rasa Yang Hampir Hilang
Jangan lupa bagaimana dia menyia-nyiakan kamu, saat dia ingin kembali padamu, hanyalah sebuah tulisan pengingat. Sama seperti kamu memberikan kesempatan untuk pengkhianat atau tetap bertahan dengan orang yang tidak bisa menghargaimu dalam hubungan.
Semua keputusan kembali pada dirimu. Jika memang menurutmu dia bisa atau sudah berubah. Tak mengapa untuk mencoba memulai kembali rasa yang hampir hilang. Dengan catatan, kamu bisa lebih ikhlas menerimanya lagi dan melupakan rasa sakit yang pernah dia berikan.
Namun, jika kamu tak tahan, rasa marah, kesal dan benci itu nyatanya masih kuat. Tidak perlu memaksakan diri untuk menerimanya lagi. Mungkin, dia memang bukan terbaik untukmu dan kamu akan dapat yang lebih baik dari dirinya.