Girls, Jangan Dulu Resign Bekerja Setelah Menikah Sebelum Mempertimbangkan 6 Hal Ini
- https://www.pexels.com/@elletakesphotos
Olret –Kebanyakan wanita setelah menikah akan resign dari pekerjaannya dengan berbagai alasan, seperti diminta oleh pasangan (suami), sudah merasa ada yang menafkahi (lelah bekerja), atau ingin fokus menjadi istri dan ibu rumah tangga yang baik.
Hal itu bukanlah keputusan yang salah. Karena setelah menikah, wanita memang kebanyakan akan lebih fokus pada urusan domestik dalam rumah. Jika harus ditambah bekerja, pastinya akan merasa sangat lelah bahkan keteteran. Kecuali bisa menyewa jasa art atau punya suami yang mau diajak bekerja sama.
Namun, sebelum mengambil langkah besar ini, akan lebih baik jika kamu mempertimbangkan banyak hal. Sebab secara realistis, resign bekerja berarti kehilangan salah satu sumber pendapatan utama. Padahal menikah membutuhkan banyak biaya untuk kebutuhan juga tabungan masa tua dan anak-anak.
Karena itu, pertimbangkan 6 hal ini secara bijak sebelum resign
1. Apakah Pasangan Keberatan Jika Kamu Tetap Bekerja? Dan Bagaimana Sistem Rumah Tanggamu Berjalan?
Apakah pasangan atau suamimu adalah tipe laki-laki patriarki. Laki-laki yang merasa lebih mendominasi hubungan dan rumah tangga? atau pria yang mau diajak bekerja sama dan mau membantu urusan domestik?
Nah, jika pasangan tidak mempermasalahkan jika kamu mau bekerja dan mau membantu urusan rumah tangga. Tidak ada salahnya untuk tetap melanjutkan pekerjaan. Apalagi buat kamu yang belum merencanakan punya anak cepat.