Ayah, Jadilah Cinta Pertama dan Terbaik Untuk Anak Perempuanmu

Olret – Menurut teori psikologi, menyatakan bahwa perempuan yang kuat, cerdas dan mandiri itu dibesarkan oleh seorang ayah dengan limpahan cinta dan perhatian yang meruah. Sehingga seorang anak merasa cukup dengan itu semua dan tumbuh dengan penuh percaya diri, juga keasyikan pada dirinya sendiri.

Nantinya, anak perempuan itu akan menjadi seorang yang bisa mencintai dirinya, menghargai dirinya, dan penuh integritas untuk sebaik mungkin menjaga kehormatan dirinya dari laki laki lain yang tidak bertanggung jawab.

Oleh sebab itu, untuk para ayah, sepenuhnya berikan cinta, kasih sayang dan penghormatan untuk anak anak perempuanmu. Agar nantinya, mereka bisa menjadi perempuan mandiri, sholehah dan melahirkan penerus bangsa dan agama yang juga  berintegritas dan berkualitas.

Ingatlah, bahwa nasib masa depan keturunan berada ditangan anak anak perempuanmu sebagai madrasah pertama. Sehingga pastikan, bahwa mereka tumbuh dengan baik karena bangga memiliki dan dicintai oleh ayah sebaik dirimu. Selain itu, anak perempuan pertama, bahunya harus sekuat baja hatinya harus setegar karang.

Ayah, Jadilah Cinta Pertama Untuk Anak Perempuanmu. Agar Mereka Tumbuh Tanpa Merasa Perlu Mencari Pengakuan Atas Eksistensi dan Kecantikannya Dari Laki Laki Lain Yang Belum Tentu Bertanggung Jawab.



Hubungan Ayah Dengan Purtinya

Photo :

• freepik.com

Ketika seorang ayah menjadi cinta pertama dari putrinya, maka putrinya akan menjadi wanita yang lebih percaya diri akan eksistensinya sebagai seorang manusia dan wanita. Mereka tidak mudah merasa cemburu atau merasa terbelakang, hanya karena lahir sebagai seorang wanita. Mereka tidak akan merasa lebih rendah hanya karena beberapa persepsi masyarakat soal wanita.

Halaman Selanjutnya

Bahkan mereka merasa bangga akan eksistensi dan jati dirinya sebagai seorang wanita dan putri dari seorang ayah. Selain itu, putrinya juga tidak akan mudah mendambakan perhatian dan cinta dari laki laki lain yang belum tentu bertanggung jawab. Tidak terburu buru dalam memilih pasangan atau mendambakan cinta dan kasih sayang dari orang lain.