6 Hal yang Bisa Kamu Lakukan Saat Bosan Menjadi Ujian Dalam Hubungan
- jtbc
Olret – Setiap hubungan pasti melewati fase pasang surut, yaitu fase yang awalnya begitu menggebu dan menggairahkan, seiring perjalanan waktu akan muncul perasaan bosan dengan pasangan. Kebosanan itu bisa muncul karena berbagai alasan, bahkan tanpa alasan sekalipun.
Masalahnya, jika kamu tidak bisa menangani rasa bosan itu dengan baik, bisa berpengaruh pada hubunganmu. Hal terburuknya, hubungan bisa saja berakhir, karena pasangan merasa kamu tidak serius atau kamu melakukan kesalahan dengan mencari selingan.
Karena itu, jika kamu merasa bosan menjadi ujian dalam hubungan sekarang, coba lakukan 6 hal ini untuk mengembalikan gairah dan kepercayaan.
1. Pahami Apakah Bosan Itu Memang Karakter Kamu Atau Bukan
Ada beberapa orang yang mampu melewati fase kebosanan dengan sangat baik. apalagi jika mereka adalah tipe orang yang setia dan sangat menjaga komitmen. Jadi, walau kadang muncul rasa bosan, keinginan mempertahankan hubungan jauh lebih kuat. Selain itu, ada banyak hal yang dipikirkan jika sampai berpisah, misal perjuangan selama ini atau hadirnya buah hati.
Berbeda jika sejak awal kamu adalah tipe orang yang mudah bosan dalam menjalin hubungan. bahkan tidak ragu untuk mencari selingan saat rasa bosan itu muncul. Jika kamu memang tipe seperti ini, lebih baik jujur pada pasangan soal kekurangan itu. jika memang dia tidak bisa melanjutkan hubungan itu, kamu harus menerima sebagai konsekuensinya.
Jadi, supaya tidak ada yang tersakiti karena karakter itu, kenali dan pahamilah dirimu sendiri. Apakah kamu tipe orang yang setia atau mudah bosan pada hubungan.
2. Cobalah Menjaga Jarak Sementara Waktu
Rasa bosan akan berkurang dan gairah bersama akan tumbuh kembali, saat kamu tahu seberapa butuhnya kamu pada kehadiran pasangan. karena biasanya, kita baru menyadari seseorang begitu berharga, justru saat kita tak lagi bersamanya.
Jadi, coba bicarakan pelan-pelan soal rasa bosan kamu pada pasangan atau carilah alasan yang tepat untuk menjauh sementara waktu. Misal urusan pekerjaan dan lain sebagainya.
Nah, saat menjaga jarak itulah, gunakan untuk merenungi perjalanan hubunganmu selama ini. Susah senang yang dilewati bersama dan janji-janji di awal hubungan untuk saling membahagiakan. Dengan begitu, kamu akan tahu seberapa pentingnya pasangan dalam hidupmu.
3. Jangan Pernah Berpikir Mencari Selingan Adalah Pelampiasan Terbaik
Jangan hanya karena bosan, kamu menjadi bodoh dan logika menjadi tumpul. Sadarilah! sebaik apapun atau senyaman apapun orang lain, tetap lebih baik pasanganmu sepenuhnya. Bukan hanya karena kalian sudah saling menerima kelebihan dan kekurangan masing-masing, tapi dia juga telah membuktikan tetap membersamai langkahmu dalam susah senang.
Mencari selingan hanya akan memperburuk hubungan, sampai mengancam adanya perpisahan. Oleh karena itu, saat sedang sendiri dan menjaga jarak sementara waktu dengan pasangan. gunakan waktu itu untuk mengevaluasi hubunganmu.
4. Rencanakan Berbagai Momen Manis Yang Akan Mengembalikan Keharmonisan
Ibarat tanaman, bosan itu ibarat parasite yang menggerogoti tumbuhnya jalinan cinta dalam hati. Karena itu, kamu perlu membasminya dengan memupuk kembali keharmonisan dan rasa sayang, serta mengembalikan gairah daam hubunganmu.
Nah, cobalah untuk merencanakan momen-momen manis berdua atau mengulangi kencan seperti saat hubungan kalian masih begitu manis seperti dahulu. Seperti mengulangi honeymoon berdua, merencanakan makan malam romantis dan lain sebagainya. Dengan membangkitkan kenangan manis, kamu akan menyadari betapa berharganya pasanganmu.
5. Seimbangkan Cinta Pada Pasangan Dengan Cinta Pada Dirimu Sendiri
Kehabisan tenaga dan waktu saat mencintai pasangan, sangat mudah memunculkan rasa bosan. Sebab, kadang terlalu mencintai, membuat kamu tanpa sadar lupa untuk menyenangkan diri sendiri alias me time. Waktu sepenuhnya digunakan hanya untuk pasangan dan pasangan.
Nah, evaluasi pula hal tersebut. Dan mulai sekarang seimbangkan antara mencintai pasangan juga diri sendiri. Kamu tetap menjadi pasangan yang terbaik untuk pasangan, tapi tak lupa juga mementingkan atau menyenangkan diri sendiri. Sehingga duniamu tidak hanya berpusat pada pasangan, tapi juga sebagaimana yang kamu inginkan.
6. Konsultasikan Pada Orang Yang Tepat
Bukan hal yang salah saat kamu curhat atau mengkonsultasikan masalah kebosanan dalam hubunganmu dengan seseorang. Tapi pastikan orang yang tepat dan nasehatnya benar-benar baik, alias tidak akan menjadi kompor.
Kamu bisa mengkonsultasikannya dengan konsultan pernikahan, terapis bahkan psikolog jika memang membutuhkannya. Bisa juga dengan orang yang cukup disegani atau dihormati keilmuannya sehingga nasehatnya bijak dan tidak dominan pada salah satu.
Siapa tahu setelah curhat dan mendapatkan wejangan atau nasehat, pikiranmu akan lebih terbuka dan menyadari mempertahankan hubungan ada hal yang paling penting.