7 Cara Dewasa Atasi Pertengkaran, Agar Tak Berujung Perpisahan
- ch3
Olret – 7 Cara Dewasa Atasi Pertengkaran, Penting! Agar Tak Berujung Perpisahan
Pertengkaran adalah hal yang wajar terjadi, tapi jika tidak segera diatasi dengan baik, bisa berpotensi memutuskan hubungan percintaan.
Bukan hanya masalah-masalah besar, pertengkaran kecil tapi terus menerus terjadi dapat berdampak buruk. Jadi, segera atasi dan carilah solusi terbaik. Jangan khawatir, kamu bisa menggunakan 7 cara dewasa ini untuk mengatasi pertengkaranmu dengan pasangan.
1. Kendalikan Hati Untuk Bersikap Tenang
Pertengkaran jika dihadapi dengan emosi, akan sulit menemukan solusi terbaik. Justru masalah bisa saja melebar, bahkan mengungkit masalah lainnya.
Karena itu, langkah dewasa pertama adalah berusaha menenangkan diri dan mengontrol emosi. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan ketenangan. Seperti menghindar dulu dari pasangan, berdiam diri atau menghela napas panjang. Setelah tenang, maka pikiran jadi lebih jernih.
Selain menenangkan diri sendiri, kamu juga harus memastikan pasanganmu pun sudah cukup tenang, sebelum kembali mendiskusikan masalah.
2. Beri Batasan Waktu Untuk Mendapatkan Ketenangan
Apapun masalahnya harus diselesaikan, bukan didiamkan atau dianggap tak pernah ada. Karena bisa saja, masalah itu menjadi bom waktu di kemudian hari nanti.
Namun, beberapa orang kadang memang membutuhkan waktu untuk menenangkan diri. Apalagi, semakin rumit masalah, semakin banyak hal yang harus dipikirkan dan dipertimbangkan.
Jadi tidak apa memberikan batasan waktu menenangkan diri. Jangan paksa pasangan untuk menyelesaikan masalah, jika suasana hatinya masih belum membaik.
3. Mencoba Mendengarkan Dan Lebih Memahami
Ketika sudah merasa siap untuk menyelesaikan masalah dan pertengkaran. Cobalah duduk bersama dan buat suasana mengobrol senyaman mungkin.
Jangan terburu-buru membantah, menyalahkan atau menyudutkan pasangan. Dengarkanlah dahulu penjelasannya dan memahami maksudnya.
Hal ini akan membantu untuk tahu apa yang diinginkan satu sama lain, mencari solusi terbaik, menghilangkan salah paham dan menurunkan potensi yang berdampak buruk untuk hubungan.
4. Melihat Dari Sudut Pandang Pasangan
Kedewasaan membuat kamu bisa melihat segala hal dari semua sisi. Termasuk dari sisi pasanganmu, meski itu tidak kamu sukai sekalipun.
Lagipula, belum tentu pendapat atau pemikiran pasangan itu salah. Bisa jadi, dia memang membutuhkan pengertian dirimu. Apalagi, ingatlah! Dalam hubungan sehat, hal yang paling penting adalah bisa menerima pasangan satu sama lain. Jadi buktikan dengan mau melihat sudut pandang pasangan dan menekan rasa egois.
5. Hindari Menyalahkan Pasangan Atau Menggunakan Nada Tinggi
Saat menjelaskan masalah, usahakan tidak dengan menyalahkan pasangan. Ungkapkan saja apa yang kamu inginkan, tanpa menyudutkan dirinya. Seperti hindari menggunakan kata "Coba kamu kayak gini .... ". Sebab hal itu justru akan membuat pasangan tersulut emosi.
Selain itu, perhatikan juga intonasi saat mengobrol dengan pasangan. Nada tinggi dan emosional, justru akan membuat obrolan tidak nyaman.
6. Berani Meminta Maaf dan Mengakui Kesalahan
Setelah menemukan solusi dan menyelesaikan salah paham. Selanjutnya, kamu juga harus berani mengakui kesalahan dan meminta maaf. Bahkan, jika kamu tidak bersalah sekalipun. Minta maaflah karena sempat emosi menghadapi permasalahan kalian.
Pertengkaran bisa menjadi pemicu putusnya hubungan asmara. Namun, masih bisa diselamatkan, jika kalian mau bekerja sama menyelesaikan dan memperbaikinya. Sehingga, potensi memutuskan hubungannya bisa diminimalkan sejak dini.
7. Jadikan Pertengkaran Sebagai Pelajaran Berharga
Ambil sisi positif dari pertengkaran tersebut. Seperti lebih mengenal karakter dan sifat pasangan, tahu bagaimana cara pandang pasangan, dan cara menghadapi sifat emosi pasangan maupun diri sendiri.
Dengan begitu, hubungan pun dijalankan secara sehat. Selain menambah kebahagiaan, kalian juga bisa semakin maju dan menjadi pribadi yang berkualitas.