Meskipun Sudah Puluhan Tahun Bersama, Jadikan Rasa Cinta Selalu Bersemi
- freepik.com
Olret – Seberapa lamanya hubungan yang kamu jalani dengan pasanganmu, jika memang itu benar benar cinta sejati dan kamu memupuknya dengan cinta kasih dan kehangatan.
Maka perasaan cinta itu akan terus bersemi dan berkembang, tidak akan ada namanya rasa bosan dalam mencintai pasangan dan tidak ada perasaan jenuh dalam memberikan pelayanan yang terbaik.
Karena berapa pun lamanya hubungan yang kamu jalin, perasaan itu tetap sama, dan tetap menggebu gebu seperti awal awal berjumpa dengannya.
Pastikan Kamu Bertahan Bukan Karena Lamanya Hubungan, Tapi Karena Memang Rasa Itu Masih Sama Seperti Awal Jumpa
Memasak bersama pasangan
- shutterstock
Jika kamu sedang menjalani komitmen hubungan dengan seseorang, selalu jadikan hubungan itu sebagai prioritas yang harus kamu jaga. Isi hubungan itu dengan cinta kasih dan selalu ingatlah semua perjuangan yang telah kalian lewati bersama. Apa yang membuatmu pertama kali memilihnya dan bagaimana kamu dulu berusaha mendapatkan cinta perhatian.
Juga lihatlah bagaimana selama ini dia pun juga memberikan yang terbaik untukmu dalam menjalani hubungan. Sehingga bertahanlah dalam hubungan bukan karena sudah terlanjur lama, atau karena faktor lainnya. Tapi karena kamu bersyukur mendapatkan cinta dan kasih sayang dari dia setiap harinya.
Rasa Bosan Dan Jenuh Tidak Akan Muncul Dalam Hubungan Saat Kamu Dan Pasanganmu Bekerja Sama Untuk Saling Membahagiakan
Berjuang Bersama
Pernah saat pada suatu hubungan, ketika ditanyakan, apakah mereka pernah merasa bosan dan jenuh pada pasangan, mereka menjawab bahwa tak pernah, bahkan tak sedikit pun merasakannya.
Padahal momok hancurnya suatu hubungan sering kali karena munculnya perasaan bosan dan jenuh, juga rasa penasaran pada hubungan orang lain. Namun ternyata sudah ada yang membuktikan bahwa rasa bosan dan jenuh tidak akan muncul jika kamu bisa memupuk hubunganmu dengan rasa cinta dan kebahagiaan setiap harinya.
Kamu memberikan seutuhnya perjuangan dan cintamu pada pasanganmu, begitu pun sebaliknya. Sehingga tidak ada celah untuk membagikan cinta itu pada orang lain.
Dan Pupuklah Hubungan Itu Setiap Harinya Dengan Perasan Cinta Dan Kasih Sayang. Ingatlah Segala Perjuangan Kalian, Alasan Kamu Memilihnya Dan Mengerti Bahwa Setiap Orang Punya Kelebihan dan Kekurangan
Hal Nyaman yang Bisa Dilakukan di Rumah Bersama Pasangan
- freepik.com
Sebenarnya membuat hubungan dan cinta itu tetap bersemi setiap hari, bukan perkara yang sulit. Asalkan kedua pasangan dalam hubungan itu bekerja sama untuk memupuknya setiap hari dan tidak membiarkan sedikit pun celah untuk merusaknya.
Maka seberapa lama pun hubungan terjalin bukan menjadi masalah, malah rasa cinta itu akan terus berkembang dan bersemi setiap hari.
Pertengkaran, terjalin wajar, namun segera teratasi dengan pelukan dan sama sama kembali menyatukan pikiran. Selalu memberikan yang terbaik kepada pasangan dan mengingat segala perjuangan masa lalu dan alasan kenapa dia adalah yang terbaik dalam hidupmu.
Terlebih, benar benar menerima dan mengerti kekurangan pasangan. Kamu sadar bahwa tidak ada seorang pun sempurna dan justru mencintai kekurangan pasanganmu sebagai alasanmu memilihnya.
Sehingga Berapa Lama pun Hubungan Yang Telah Kalian Jalin, Justru Akan Semakin Menguatkan Hubungan, Saling Menggantungkan Dan Tidak Mampu Menggantikannya Dengan Siapa pun Hingga Kematian Mempersatukan Kembali
Liburan Akhir Pekan Bersama
- freepik.com/tirachardz
Percaya lah cinta sejati itu memang ada, seseorang yang membuatmu merasa orang paling beruntung di dunia ini, yang kamu pun memberikan pelayanan dan cinta sebaik mungkin untuknya. Yang membuat hubungan, seberapa lama pun itu, malah akan membuat cinta itu terus semakin berkembang dan semakin dalam setiap harinya.
Apa pun perubahan pasanganmu hari ini, entah bentuk fisik hingga wataknya sekalipun, tetap membuatmu mencintai dan memilihnya seperti saat pertama kali kalian kenal dan bersatu dulu.
Dia yang kamu harapkan menemanimu hingga masa tua dan menikmati waktu hanya berdua, saling berbagi berbagai rasa baik itu senang maupun duka. Tetap teguh dalam menggandeng tangannya dan bersabar menanti kematian itu menjemput untuk persatuan yang sebenarnya kelak.
