Berawal Dari Teman, Semakin Nyaman Dan Akhirnya Menjadi Pasangan

Olret – Sekarang banyak yang awalnya hanya sekedar teman lalu seiring berjalannya waktu jadi nyaman dan akhirnya menjadi pasangan yang saling melengkapi satu sama lain.

Aku tak menyangka jika akhirnya kita saling jatuh cinta dan menjadi sepasang kekasih, ternyata rasa yang aku miliki selama ini juga dirasakan olehmu, selama ini aku diam karena aku takut semua akan menghancurkan pertemanan yang sudah kita jalin. Aku lebih memilih memendam rasa daripada aku harus jauh darimu, aku tak mau itu terjadi dan aku tak mau kamu bahagia dengan orang selain aku.

Aku juga cemburu saat ada orang yang lebih mengerti kamu melebihi aku, sakit rasanya hati ini saat kamu bercerita tentang orang yang lebih dari aku. Sedangkan aku yang selalu ada untukmu hanya kamu anggap sebagai teman, sampai kapan aku harus menutupi rasaku padamu?

Andai kamu menyadari bagaimana perasaanmu pada mungkin kamu tidak akan pernah merasakan sakit hati karena dikhianati, mereka yang menyakitimu memang tak pantas mendapatkan cinta darimu, hanya aku yang pantas mendapatkan semua itu.

Ku pendam semua rasaku demi pertemanan kita, aku tak sanggup jika harus jauh darimu

Aku tak tahu mengapa aku bisa memiliki rasa padamu, yang harus kamu tahu adalah aku menyayangimu dengan segala kekurangan dan kelebihan yang kamu miliki. Semakin hari aku semakin takut kehilangan dirimu, apalagi semenjak ada orang yang mendekatimu aku semakin ragu dan takut jika aku akan kehilanganmu.

Rasanya ingin sekali ku ungkapkan rasa ini padamu tapi aku tak mampu, aku takut sikapmu berubah pada dan cintaku hanya bertepuk sebelah tangan, aku belum bisa menerima itu.

Semakin hari sikap dan perhatianmu semakin membuatku nyaman dan sayang padamu, aku sudah tak bisa memendam perasaan ini semakin lama, aku juga tak mau semakin banyak orang yang menyakitimu.

Ku siapkan diriku untuk menyatakan rasa ini padamu, apa pun risikonya akan ku terima dengan lapang dada karena aku tak mau lama-lama tersiksa dengan rasa cinta yang makin hari makin membara. Aku juga siap kehilanganmu jika cintaku hanya bertepuk sebelah tangan, walau sebenarnya aku tak pernah mau dan tak akan pernah siap kehilangan orang yang aku cinta.

Aku sudah tak bisa lagi menahan rasa yang membara di dalam dada, apa pun keputusanmu akan aku terima

Sampai pada hari di mana aku memberanikan diri untuk menyatakan rasa cinta yang membara, aku gugup sekaligus takut karena aku belum sanggup jika hidup tanpamu. Aku tak menyangka ternyata kamu pun merasakan rasa yang sama padaku, semua ini serasa mimpi yang menjadi nyata, jantungku berdebar sangat kencang dan air mata bahagia menetes di pipiku.

Aku berjanji akan menjagamu dengan segala upayaku dan akan ku pastikan pilihanmu menerimaku tidak akan pernah salah karena aku mencintaimu dengan tulus.

Aku ingin menjagamu sampai maut memisahkan kita, akan kupastikan bahagia akan senantiasa kamu rasakan sepanjang hari dan tak akan ku biarkan satu orang pun menyakiti hatimu.

Akan ku pastikan bahwa kamu adalah pelabuhan terakhir cintaku, aku tak akan pernah menduakanmu karena cintaku padamu tidak ada duanya hanya untuk dirimu seorang. Kamu tak hanya ku jadikan kekasih saja tapi kamu juga akan ku jadikan teman sehidup semati, semoga restu orang tua dan restu Allah selalu menyertai.

Aku tak pernah menyangka, dulu kamu hanya temanku, sekarang kamu adalah kekasihku dan nanti kamu adalah masa depanku. Semoga cinta yang kita punya akan selalu abadi selamanya, semoga kita bisa hidup berdua membangun keluarga kecil yang bahagia dunia akhirat sampai ke surga.