Film Ek Villain, Kisah Tragis Perjuangan Cinta Seorang Pembunuh yang Taubat
- Youtube
Olret – Flim Ek Villain - Bollywood memang menyuguhkan berbagai genre film yang sangat apik dengan sinematografi yang mampuni. Banyak film yang mempunyai kisah menarik dan inspiratif dari negara yang ummatnya menganut agama hindu ini.
Sebut saja film Notebook, kisah cinta seorang guru dengan latar kasmir dan India. Nah, selain itu ada juga film Ek Villain yang tak kalah apik. Bahkan ketika menontonnya juga harus berpikir karena alur filmnya yang maju mundur.
Film dengan durasi 2 jam 13 menit ini memang sungguh membuat hati nurani terkoyak-koyak. Bagaimana tidak, di awal film ini langsung disuguhkan bagaimana ganasnya seorang karyawan yang ingin menjadi karyawan terbaik yang bernama Rakes. Rakesh yang di perankan oleh Riteish Deshmukh tega menghabisi wanita yang sedang hamil dan baru mempunyai harapan hidup.
Karena dia menemukan seorang yang sangat dicintainya, meski dia tahu umurnya sangatlah pendek karena kanker yang dideritanya. Namun apa daya, Rakesh tetap membunuhnya dengan obeng dan lalu melemparkannya dari jendela lalu tewas di pinggir jalan.
Rakesh sendiri merupakan seorang pria yang sering dimarahi istri yang sangat dicintainya. Sehingga setiap perkataan perempuan yang menyakitinya meski hanya sedikit dia langsung membunuhnya. Kemudian alur cerita kembali ke awal lagi.
Kisah Cinta Antara Aisha dan Guru, Membuktikan Bahwa Cinta Mengubah Segalanya. Termasuk Mengubah Guru yang Seorang Pembunuh Berdarah Dingin Menjadi Manusia Penuh Kasih Sayang.
Guru (Sidharth Malhotra) adalah seorang pria pendiam, tangguh dan kejam yang bekerja untuk Politikus berkuasa bernama Prahlad. Masa lalunya yang kelam membuat Guru mengalami insomnia alias tidak bisa tidur setiap malam.
Pada suatu momen, ia bertemu dengan seorang wanitan saat dia sedang diintrogasi di kantor polisi. Gadis ini ialah Aisha (Shraddha Kapoor), yang kemudian saat aisha melihat guru, aisha tertarik dia mendekati guru tanpa rasa takut dan meminta bantuan kepada guru dengan imbalan uang, kesepakatanpun terjadi.
Setelah kesepakatan itu, hubungan antara guru dan aisha pun semakin dekat. Hingga suatu waktu, tanpa sengaja buka harian aisha jatuh dan dibaca oleh Guru. Didalam buku tersebut ada beberapa yang ingin dilakukan oleh Aisha sebelum akhirnya dia meninggal akibat penyakit kanker yang dialaminya.
Mengetahui bahwa guru jatuh cinta padanya, akhirnya aisha pun mulai menghindarinya dan pindah ke india, namun ketika keberangkatan di kereta dia mengobrol dengan ayahnya dan berharap tidak bertemu dengan guru lagi. Namun, siapa sangka justru guru mencarinya dan ingin hidup bersama aisha sehinga meluluhkan hatinya. Lalu merekan pun menikah.
Pada Akhirnya Cinta Juga Membutakan Segalanya, Setelah Kepergian Aisha Bersama Bayinya, Dia Pun Kembali Menjadi Pembunuh Berdarah Dingin Lagi. Untuk Membalas Dendamnya.
Setelah mengetahui yang membunuh istrinya adalah rakesh, dia pun kembali berniat membalas dendam untuk membunuhnya. Tapi sayangnya di sini hati nurani dipertaruhkan lagi. Karena rakesh mempunyai keluarga yang tidak harmonis dan seorang anak yang taat berdoa kepada dewa. Bahkan guru beberapa kali bertemu anaknya rakesh di kuil yang sedang berdoa dan berharap orang tuanya tidak bertengkar selalu.
Namun apa daya, perasaan untuk membalas dendam atas kematian istrinya jauh lebih diingikannya. Apalagi setelah Guru mengetahui bahwa pada saat Aisha dibunuh sedang dalam kondisi mengandung anaknya, kemarahan guru pun semakin meluap hingga akhirnya dia menghajar habis-habisan rakesh, namu guru juga memberikan uang untuk berobat, karena bagi guru pembunuh Aisha tidak akan mati dengan mudah.
Saat kejahatan Guru diketahui oleh pihak kepolisian, merekapun melarang Guru untuk membalas dendam, karena itu adalah tugas polisi untuk mengadili penjahat. Sampai pada akhirnya polisi itu menahan istri dari rakesh, sehingga membuat rakesh geram dan membunuh ayah aisha, ketika itu pula Guru bisa bertemu dengan Rakesh, terjadilah perkelahian sampai rakesh terbunuh dan Gurupun mengangkat anak Rakesh menjadi anaknya, dan melanjutkan impian Aisha untuk melihat tarian merak saat hujan pertama.
Belajar Dari Rakesh Flim Ek Villain, Seorang Karyawan yang Biasa Saja dan Mendapat Tekanan Kerja yang Banyak Serta Istri yang Sering Mengomel. Mendekatkan Diri Kepada Sang Pencipta Adalah Hal Utama.
Dalam film ini, rakesh yang berprofesi sebagai karyawan di perusahaan komunikasi yang ingin dijadikan sebagai karyawan terbaik dalam bulan tertentu. Namun keinginan hati di tolak bosnya, karena dia merupakan karyawan yang malas dan tidak pernah memberikan insentif ke bos, bahkan foto copy jauh lebih berfungsi dibanding dirinya, dan dia seharusnya hanya di hargai sebesar 2 rupee.
Selain itu, istri yang sangat dicintainya selalu berharap lebih kepadanya yang rakesh sendiri tidak bisa memenuhinya. Meski sering dimaki istrinya, dia selalu sabar dan baik untuk memenuhi semua kebutuhan keluarganya.
Namun pada akhirnya dia berubah menjadi seorang psikopat yang membunuh setiap wanita yang komplain dan marah. Lalu mengambil perhiasan dan harta lainnya untuk diberikan kepada istrinya.
Seharusnya juga rakesh lebih mendekatkan diri kepada sang penciptanya dan bisa mengajak istrinya untuk berdamai sedikit, mungkin dia tidak akan menjadi psikopat. Dan pada akhirnya istrinya juga di bunuh dengan cara yang sama. Dia mendengar semua obrolan ketika istri yang di sayanginya akan dibunuh.
Lalu dia dan guru jatuh dari rumah, ketika dia ingin membunuh guru yang tak berdaya dengan melemparkan batu yang sangat besar. Tiba-tiba mobil menabraknya dan lalu mati seketika.
Dari Aisha Kita Belajar, Meski Menderita Penyakit Kanker Tak Harus Membuat Hidup Menjadi Murung dan Tak Berguna.
Aisha yang diperankan oleh Saradha Kapoor memerankan seorang wanita yang sangat periang dan di diagnosa memiliki kanker yang membuat umurnya tidak bertahan lama. Namun sebelum dia meninggal ada beberapa hal yang ingin dia lakukan. Di antaranya, menikahkan sepasang kekasih yang sudah kakek dan nenek karena si kakek dianggap gila.
Berfhoto dengan kupu-kupu di air terjun, berenang bersama ikan lumba-lumba di lautan bebas sampai menari di bukit di tengah hujan bersama burung merak. Semuanya akhirnya bisa dilakukan berkat bantuan dari Guru. Jadi tetap semangat dan berbuat baik ya, karena kebaikan akan kembali kepada kita.
Dari Guru Kita Belajar Bahwa Karma Itu Ada, Doa Orang-Orang yang Teraniaya Memang Selalu Dikabulkan Oleh Sang Pencipta. (Ek Villain)
Ketika mengetahui istri dan ayah mertua yang disayanginya dibunuh oleh rakesh, hatinya sangat hancur karena dia tidak bisa menjaga orang-orang yang sangat dicintainya. Sebenarnya jika dilihat ke belakang, hal ini terjadi karena doa seorang ibu yang anaknya dibunuhnya dengan membakar hidup-hidup di depan ibunya sendiri.
Namun ketika di pengadilan si ibu tersebut menyebutkan bahwa kejadian tersebut murni kecelakaan karena dia tahu, jika mengatakan yang sebenarnya guru juga akan cepat keluar karena di jamin oleh politikus jahat. Akhirnya si Ibu tersebut hanya menyatakan bahwa kelak perbuatanmu akan dibalas oleh dewa. Biarkan karma melakukan tugasnya diam-diam, mungkin itu maksudnya.
Nah, itu lah reviuw dan pelajaran yang bisa diambil dari Film Ek Villain, Kisah Tragis Perjuangan Cinta Seorang Pembunuh yang Taubat.