Djokovic Mengungkap Kejutan Soal Hubungannya Dengan Nadal dan Federer

Olret – Baru-baru ini, superstar tenis Serbia Novak Djokovic berbagi tentang hubungannya dengan legenda Roger Federer dan Rafael Nadal.

Novak Djokovic, petenis terbaik sepanjang sejarah dengan 24 gelar Grand Slam, jarang bercerita tentang hubungannya dengan dua lawan terbesar dalam karirnya: Roger Federer dan Rafael Nadal.

Tampil di sampul majalah GQ edisi Februari, Djokovic mengaku hubungan tersebut mengalami "naik turun" dan sangat dipengaruhi oleh ketatnya persaingan di lapangan.

“Sebenarnya, saya jarang melihat mereka. Namun persaingan kami bertiga adalah sesuatu yang istimewa. Konfrontasi ini meninggalkan bekas yang dalam dan warisan besar dalam olahraga ini, sesuatu yang sangat saya banggakan untuk berkontribusi,” Djokovic berbagi.

Meski ketiganya menciptakan era keemasan tenis, Djokovic mengatakan di luar lapangan, hubungannya dengan Federer dan Nadal tidak terlalu dekat. Ia menjelaskan, kepercayaan diri dan keinginannya untuk menang di awal karirnya mungkin membuat kedua lawannya tidak nyaman.

“Saya melangkah ke lapangan dengan percaya diri dan selalu menunjukkan bahwa saya ingin menang. Aku rasa mereka tidak menyukainya pada awalnya, jadi mereka menjauh dariku. Tidak apa-apa. Saya memahami bahwa kami adalah lawan dan tidak lebih dari itu,” aku petenis asal Serbia itu.

Selain itu, petenis berusia 37 tahun itu juga mengakui persaingan yang terus-menerus antar pemain top dunia membuat membangun persahabatan menjadi sulit. “Sulit untuk berteman ketika Anda adalah rival terbesar Anda, selalu bersaing untuk menjadi nomor satu, dua, tiga dunia. Menjadi dekat atau memiliki momen pribadi di luar lapangan bukanlah hal yang mudah.”

Meski begitu, Djokovic berharap suatu hari nanti ia, Federer, dan Nadal bisa terhubung ke level yang lebih dalam. “Saya sangat ingin membangun hubungan lebih dekat dengan mereka. Saya tidak yakin apakah mereka memiliki keinginan yang sama atau tidak, tapi saya selalu siap,” tambahnya.

Selain bercerita tentang lawan-lawannya, Djokovic juga mengungkapkan titik balik menarik dalam karirnya: Andy Murray, mantan lawannya, akan bergabung dengan tim pelatihnya untuk mempersiapkan Australia Terbuka tahun ini. “Saya bersemangat berada di pihak yang sama dengan Novak, membantunya mencapai tujuannya,” kata Murray dalam sebuah pernyataan.

Dengan persiapan matang dan tim pendukung yang kuat, Djokovic mengincar target tertinggi di Australia Terbuka, di mana ia berharap bisa terus mengukuhkan posisinya sebagai petenis nomor satu dalam sejarah tenis.