Inilah Pesona Tebing Breksi yang Cuman Bisa Kamu Lihat di Yogyakarta
Olret – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi sebutan untuk daerah otonomi setingkat provinsi yang berada di Indonesia. Sebutan istimewa ini bukan menjadi sebutan saja karena Yogyakarta memang menyimpan berbagai aspek potensi-potensi yang luar biasa, salah satunya yaitu kebudayaan yang kental, keindahan alam yang melimpah mulai dari gunung hingga laut, kota pelopor kesenian, dan juga pusat pendidikan di Indonesia.
Wisata yang sangat sering kamu dengar saat seseorang menyebut kata Yogyakarta di antaranya pasti jalan Malioboro, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Goa Pindul, dan lain-lain.
Namun apakah kamu pernah dengar objek wisata Tebing Breksi? Tebing Breksi Yogyakarta menjadi salah satu objek wisata yang baru-baru ini menjadi hits karena keindahan panorama alamnya yang dapat memanjakan para pengunjungnya dengan penampakan sunrise dan sunset. Jika dilirik sekilas, tempat ini memiliki kemiripan dengan Brown Canyon yang berada di Kota Semarang.
Objek wisata Tebing Breksi merupakan tempat wisata alam di Yogyakarta dengan perbukitan batuan breksi. Corak yang dipancarkan oleh batuan breksi menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan ataupun para traveller. Dengan memanfaatkan sisa aktivitas masyarakat yang dulunya dijadikan sebagai tempat penambangan lokal, tempat ini disulap oleh para seniman dan masyarakat lokal menjadi tempat wisata yang sangat unik. Jika kamu memiliki berencana untuk mengunjungi objek wisata ini, kamu harus mengetahui beberapa hal penting tentang Tebing Breksi berikut ini.
Sejarah Terbentuknya Tebing Breksi
Sebelum dijadikan sebagai tempat wisata, Tebing Breksi merupakan tempat penambangan batu alam yang dikelola oleh masyarakat setempat. Dulunya, tempat ini menjadi pusat pemasok batu alam di sekitar Yogyakarta untuk dijadikannya dekorasi bangunan.
Pada tahun 2014, penambangan batu alam ini ditutup oleh pemerintah setempat. Penutupan ini dikarenakan batu alam yang dibentuk selama jutaan tahun dari aktivitas Gunung Api Purba Nglanggeran yang harusnya menjadi cagar alam.
Akhirnya, pemerintah pun menjadikan lokasi tersebut menjadi cagar alam pada tahun tersebut. Pada tanggal 30 Mei 2015 pemerintahan setempat dan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X meresmikan tempat yang dulunya menjadi penambangan sekarang telah menjadi objek wisata baru di kota Yogyakarta.
Harga Tiket Masuk
Tempat wisata yang menyajikan keindahan panorama alam sunset dan sunrise serta spot selfie ini menawarkan tiket masuk secara gratis. Kamu hanya perlu membayar tempat parkir seharga Rp 2000 untuk kendaraan sepeda motor, dan Rp.5000 untuk kendaraan beroda empat. Dengan begitu, tempat yang memberikan keindahan dan menjadi tempat hits bisa kamu nikmati secara gratis.
Fasilitas yang disediakan
Kehadiran objek wisata yang dulunya sempat menjadi tempat penambangan sekitar dan sekarang menjadi salah satu objek wisata yang menarik untuk dikunjungi ini pastinya memiliki alasan tertentu. Pasalnya, Tebing Breksi menyajikan pahatan-pahatan ornamen yang sangat artistik dan lokasi yang berada di perbukitan ini membuat Tebing Breksi dapat menyajikan pemandangan kota Yogyakarta, Candi prambanan, dan Gunung Merapi.
Fasilitas-fasilitas yang disediakan seperti tempat makan, tempat parker, toilet, dan wahana seperti menaiki jip untuk mengelilingi Tebing Keraton bisa kamu nikmati. Hal itulah yang menjadi daya tarik yang disajikan pada Tebing Breksi untuk para wisatawan dan traveller. Tentu saja dengan adanya fasilitas yang cukup lengkap, para wisatawan bisa dengan nyaman berwisata di kawasan Tebing Breksi. Wisatawan tentu saja harus ikut andil menjaga fasilitas-fasilitas tersebut tetap bersih dan nyaman agar tidak mengganggu daya tarik dari Tebing Breksinya itu sendiri.
Lokasi Wisata Tebing Breksi
Tebing Breksi ini berlokasi di Desa Sambirejo, Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya berada di sebelah selatan Candi Prambanan yang berdekatan dengan Candi Ijo dan berdekatan dengan komplek keraton Boko.
Jika kamu ingin mengunjungi Tebing Breksi ini, kamu dapat mengambil jalur ke arah Candi Prambanan dan selanjutnya ikuti jalur ke arah Candi Rato Boko ke arah selatan. Setelah mengikuti jalur tersebut kamu akan mendapati petunjuk ke arah Candi Ijo, dan kamu pasti akan melewati objek wisata satu ini.
Tips Saat Mengunjungi Tebing Breksi
Sebelum mengunjungi Tebing Breksi, ada beberapa tips yang perlu kamu ikuti. Bawalah penutup kepala seperti topi ataupun payung. Pasalnya, saat kamu mengunjungi objek wisata ini di siang hari, kepala kamu akan disengat oleh sinar matahari yang sangat terik dan angin panas yang bertiup kencang. Selain itu, sebaiknya kamu mengunjungi objek wisata ini saat pagi dan sore hari karena saat ini lah sunset dan sunrise terlihat diatas Tebing Breksi.
Pada saat malam hari, Tebing Breksi terlihat menjadi tempat yang sangat romantic. Pemandangan alam dan keindahan sorotan lampu yang mengarah ke tebing yang indah sangat cocok untuk kamu yang sedang berlibur dengan pasanganmu.
Itulah beberapa hal-hal penting yang harus kamu ketahui sebelum mengunjungi Objek Wisata Tebing Breksi. Objek wisata Tebing Breksi ini dapat kamu jadikan lokasi liburan kamu selanjutnya bersama teman-teman ataupun sanak saudara.