Sayangi dan Perhatianlah Pada Istrimu, Karena Dia Tulang Rusukmu

Tanda Suami Mencintai 'Wanita Lain'
Sumber :
  • freepik.com/author/arthurhidden

Olret – Sudah menjadi kewajiban suami untuk memenuhi kebutuhan istrinya, baik berupa sandang, pangan dan papan. Namun, selain kebutuhan jasmaniah itu, tak lupa ada kebutuhan batin istri yang sering para suami lalaikan.

Khususnya masalah kepekaan akan kondisi istri yang sebenarnya lelah, namun terlihat baik baik saja.

Sering kali saat suami melihat keadaan rumah sudah bersih dan nyaman, mereka tidak mau tahu bagaimana lelahnya istri bekerja dan mengurus rumah tangga seharian. Apalagi, jika istri juga tidak berani menceritakan apa pun kondisinya dan memilih diam saja.

Tentu saja, suami yang tidak peka dan istri yang tidak berani bersua, lama lama akan menjadikan rumah tangga yang terlihat baik baik saja menjadi kaku. Bahkan, muncul penyakit hati dan ketidaknyamanan di dalamnya. Jadi untuk para suami, pastikan istrimu adalah ratu dalam rumahmu, bukan babu untuk sekadar melayanimu.

Jangan Sampai Istrimu Melampiaskan Amarahnya Ke Anak-Anakmu Hanya Karena Kurang Perhatian Darimu.

Ditambah lagi banyak istri yang akhirnya melampiaskan kemarahan dan kelelahannya pada anak anaknya, sering memarahi anak berlebihan, meskipun akhirnya sangat menyesalinya.

Sehingga untuk para suami, cobalah untuk lebih memahami dan peka pada kondisi istrimu, lebih banyak membantu urusan rumah tangga dan menanyakan keadaan istri, tanpa harus diminta terlebih dahulu.

Percayalah, justru dengan perhatian dan 10 menit saja mendengarkan keluh kesah istrimu, itu akan sangat membantunya dan membuatnya lebih bersemangat dalam mengurus rumah tangga.

Jangan Menunggu Istrimu Untuk Menanyakan Betapa Lelahnya Dirinya, Namun Pekalah Untuk Lebih Mengerti Keadaannya. Karena Kebanyakan Istri Berusaha Untuk Tidak Ingin Menganggu Suami Saat Terlihat Lelah Sepulang Kerja

Sebenarnya banyak hal yang ingin istrimu katakan kepadamu. Banyak hal yang mengganggunya, membuatnya sangat lelah, bahkan bisa jadi depresi.

Mulai dari mengurus semua urusan rumah tangga hingga anak anakmu yang mulai aktif dan tidak bisa tinggal diam. Namun, saat ingin berbagi beban denganmu, seorang istri tidak akan tega untuk melakukannya.

Dia bisa melihat bagaimana lelah dirimu setelah pulang kerja, atau merasa takut jika pembicaraan atau keluh kesahnya malah membuatmu menjadi tak nyaman. Sehingga kebanyakan istri memilih untuk menyimpan semua masalahnya sendirian dan sedikit berharap kamulah yang memulai pembicaraan.

Jadi apa yang harus kamu lakukan?

Jangan pernah menunggu istrimu untuk menyampaikan segala keluh kesahnya. Jangan menunggu hingga istrimu terkena baby blues dan berakhir dengan menyesalinya. Jangan menunggu hingga penyakit hati merasuki pikiran dan hatinya.

Tanyakanlah saat sedang menghabiskan waktu berdua, tunjukkan perhatianmu dengan hanya mendengarkan segala keluh kesah istrimu, sama sama mencari solusi akan masalah yang ada, dan itu akan membuatnya menjadi lebih tenang juga merasa lebih dihargai sebagai seorang istri.

Jangan Merasa Bahwa Kondisi Rumah Dan Istri Terlihat Baik Baik Saja Berarti Memang Benar Baik. Karena Tak Semua Istri Berani Menyampaikan Keluh Kesahnya. Jadi, Sesekali Bantulah Istrimu Dalam Mengerjakan Pekerjaan Rumah Meskipun Tanpa Diminta

Jika istrimu punya kesempatan dan keberanian untuk berkeluh kesah, salah satu dan paling sering istrimu keluh kesahkan adalah bagaimana dia tidak bisa membagi waktu terbaik antara mengurus anak yang sedang aktif dan mengerjakan pekerjaan rumah yang tak ada habisnya.

Istrimu sulit untuk memilih yang terpenting, karena dia ingin memastikan bahwa saat kamu pulang keadaan rumah sudah rapi dan bersih. Namun, mengurus dan melihat perkembangan anak adalah yang utama.

Sehingga istrimu lebih memilih untuk menggunakan waktu Istirahatnya, atau tidak beristirahat sama sekali. Saat anak terbangun, maka dia akan fokus pada anaknya, dan barulah saat anak tertidur meskipun sekejap, dia mulai membersihkan dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Belum lagi, ketika anak mulai membuat berantakan rumah kembali, sehingga tak jarang istri harus mengulang ngulang pekerjaan yang sama.

Jadi Para Suami, Mengertilah, Istrimu Memang Terlihat Baik Namun Belum Tentu Hati dan Pikirannya Tetap Baik, Apalagi Jika Kamu Terlalu Cuek Akan Kondisinya.

Sebentar Saja, Cobalah Dengarkan Keluh Kesah Istrimu, Bantulah Pekerjaan dan Ajaklah Dia Jalan Jalan Untuk Menyenangkan Hatinya.