Move On Seutuhnya, Jangan Peduli Pada Mantan Lagi

Cara Terbaik Move On Dari Mantan Pengkhianat
Sumber :
  • unsplash.com

OlretMove on yang kamu lakukan pasti gagal, jika kamu masih peduli pada mantanmu. Kamu masih kepo pada kehidupan mantan, masih ingin tahu apa yang dia lakukan, bahkan di sisi hatimu masih mengharapkannya kembali. Padahal jelas kamu dan dia sudah berpisah, juga hubungan sudah tidak bisa diperbaiki lagi.

Oleh karena itu, meski move on memang sulit, kamu harus berusaha untuk melakukannya. Jangan lagi peduli bagaimanapun keadaan mantanmu. Tahan diri untuk tidak lagi kepo pada kehidupannya saat ini. Dan sibukkan dirimu dengan hidup juga kegiatan baru yang lebih bermanfaat.

Move on Lah Seutuhnya, Dengan Tidak Lagi Kepo Soal Hidup Mantan Baik Di Dunia Nyata Maupun Maya.

Kepo atau ingin tahu keadaan mantan adalah godaan terbesar buat kamu yang lagi usaha buat move on. Perasaan ingin tahu apakah mantan sudah menyesal, bahagia, punya kekasih baru, hingga berharap supaya dia sudah mendapatkan karmanya pun sangat besar. Sehingga, kamu terkadang masih suka stalking sosial media miliknya atau kepo pada kehidupan barunya.

Hal itu tentu saja akan membuat acara move on kamu menjadi sia-sia. Misal saat mantanmu membuat status rindu, kamu merasa bahwa status itu buatmu sehingga kamu jadi galau berharap diajak balikan. Saat mantanmu bikin status punya pacar baru, kamu kesal sendiri dan selalu berdoa biar mantan menyesal.

Jadi, bagaimana kamu bisa move on, jika pikiran dan hidupmu masih berputar soal mantanmu terus-terusan.

Segala Perasaan Baik Itu Rindu Maupun Benci. Relakan dan Maafkan.

Ketika kamu putus. Maka ada dua hal yang akan kamu rasakan, pertama adalah rindu pada mantan, kedua perasaan cinta yang kamu punya berubah jadi benci.

Jika kalian berpisah dengan cara yang tidak mengenakkan. Dalam hal ini mantan melukai perasaan dan mengkhianatimu, bisa jadi perasaan cinta yang kamu rasa akan menjadi kebencian. Kamu sangat berharap bisa membalas mantanmu dan berdoa agar dia segera mendapatkan karmanya.

Sebaliknya, jika kalian berpisah bukan karena keinginan kalian berdua, contohnya tidak dapat mendapatkan restu orang tua. Perasaan cinta bisa saja berubah menjadi rasa rindu dan rasa tidak ikhlas untuk melepaskan. Sehingga, kamu marah jika mantanmu mendapatkan pengganti yang baru dan berharap ada jalan bagi kalian untuk kembali bersama.

Padahal jika kamu ingin sukses move on, kedua perasaan itu, baik rindu maupun benci harus kamu relakan dan maafkan dengan seutuhnya. Ikhlaskan mantanmu, maafkan dia yang meninggalkan kamu dengan luka atau setidaknya maafkan dirimu sendiri karena telah menyimpan rasa benci. Meski merelakan dan memaafkan membutuhkan waktu yang tak singkat. Percayalah kamu pasti bisa.

Jadikan Hubunganmu Dengan Mantan Sebagai Salah Satu Pelajaran Hidup Yang Berharga

Kamu sudah merasakan ‘kan, ketika kamu memperjuangkan lalu dikecewakan. Maka, jangan pernah mengecewakan cinta yang tulus dari orang-orang yang sayang kamu, khususnya orang tuamu.

Kamu sudah tahu ‘kan bahwa terlalu mencintai orang yang tak pasti itu sakit. Benarlah, setiap quote berisi pengingat bahwa berharap pada manusia hanya membuatmu kecewa. Maka, ingatlah itu dan cukup sandarkan hidupmu pada Allah Ta’ala.

Selanjutnya, kamu harus move on dan menjadikan apa yang kamu alami bersama mantan sebagai pelajaran berharga dalam hidupmu. Jangan mengulangi kesalahan yang sama, jangan lagi mencintai manusia dengan tidak wajar dan lebih hargailah dirimu juga orang-orang yang lebih pantas kamu perjuangkan.

Percayalah Kamu Pasti Bisa, Sebab Waktu Akan Menghapus Setiap Luka dan Kehidupan Baru Yang Lebih Baik Akan Membuatmu Bahagia

Bukan kamu saja yang pernah patah hati, dikhianati dan dijatuhkan oleh orang yang kamu sayang dan perjuangkan. Ada banyak orang mengalami nasib yang sama bahkan lebih tragis darimu. Jadi jangan hanya karena kehilangan mantan, kamu merasa tidak sanggup untuk melanjutkan hidup dan berubah menjadi lebih baik.

Move onlah seutuhnya. Rasa sakit yang masih terasa itu pasti lama-lama akan jadi biasa saja. Move on sepenuhnya, dengan tidak lagi memikirkan apapun yang terjadi pada mantanmu. Move onlah seutuhnya, karena masih banyak mimpi yang ingin kamu raih.

Hidup ini sudah ada yang atur. Jika memang ada yang pergi, ya sudahlah. Jika dia memang mau mengakhiri, maka ikhlaskanlah. Kamu pasti memperoleh yang lebih baik berkat rasa sabar dan keikhlasanmu nantinya.