Kamu Punya Pilihan Menjadi Lebih Baik Atau Membiarkan Dirimu Tetap Terpuruk
Olret – Hatimu patah dan itu bukan hal yang kamu mau. Namun, kamu sulit membebaskan hati dari luka itu serta menanggungnya sendirian. Saat itu terjadi, kamu tetap punya pilihan, pilihan untuk move on dan melupakan, atau membiarkan luka itu menjadi semakin terpuruk.
Kamu punya pilihan untuk menyembuhkan setiap luka itu, kembali fokus dan membenahi setiap tujuan yang kamu inginkan dan menyambungkan kembali hubungan dengan sesuatu yang lebih bernilai.
Ingatlah! Putus cinta, kehilangan atau pengkhianatan seseorang, bukanlah akhir yang segalanya untukmu. Kamu mungkin hancur, tapi tetap ada kesempatan untuk bangkit dan memperbaiki keadaan.
Seseorang Yang Hilang Akan Tergantikan Dengan Orang Baru Yang Lebih Baik Ketika Kamu Mau Belajar.
Pertama, kamu harus mengerti bahwa tidak ada yang abadi. Sebaik apapun kamu mempertahankan sesuatu. Akan ada saatnya dia hilang atau pergi. Baik kepergiaannya hanya memberikan luka pengkhianatan, sampai luka kekecewaan atau pengkhianatan.
Sehingga setiap kali kamu terluka dan hubunganmu pupus. Kamu seolah diingatkan kembali oleh pelajaran yang sama. Cintai, perjuangkan selayaknya lalu relakan seutuhnya, dia yang kamu perjuangkan dan pergi darimu.
Sebab ketika seseorang hilang, akan ada pertemuan baru dengan orang baru. Apalagi jika kamu mau belajar dari perpisahan kamu sebelumnya. lebih membenahi diri dan kekurangan. maka, kamu pasti mendapatkan seseorang yang lebih baik, sesuai dengan apa yang menjadi visi misi dan tujuanmu, dan juga lebih mengerti akan dirimu. Jadi move on saja.
Ikhlas Itu Adalah Satu-Satunya Jalan. Kamu Tahu Tetap Mempertahankan Dia Yang Ingin Pergi, Akan Membuatmu Semakin Terpuruk.
Kamu sudah sangat berjuang. Berjuang untuk mempertahankannya dengan sepenuh hatimu, juga bersabar menerima dirinya apa adanya, bahkan sampai melupakan kebahagiaan untukmu sendiri. Namun, ketika dia tetap pergi, maka tidak ada jalan terbaik yang bisa kamu tempuh, selain mengikhlaskan dirinya.
Apa lagi yang kamu harapkan dari seseorang yang tidak mau berjuang. Apalagi yang kamu inginkan dari seseorang yang tidak bisa menghargaimu dan jelas melangkah meninggalkanmu. Padahal, kamu punya kehidupan yang berharga, waktu, energy dan banyak hal yang bisa kamu investasikan bagi dirimu sendiri atau orang-orang yang lebih pantas menerima itu.
Jadi, daripada dirimu semakin terpuruk oleh orang yang salah. Lebih baik ikhlaskan saja. Lagipula, kamu tidak memaksakan diri untuk ikhlas, hanya jalani hidupmu seperti semula dan tetap bahagia.
Move On Itu Tak Berarti Melupakan Dirinya, Hanya Menyambungkan Kembali Hatimu Agar Kembali Utuh dan Menjadi Lebih Baik.
Melupakan orang yang berbagi segala hal denganmu bukanlah hal yang mudah. Kenangan saat bersamanya, tempat favorit bersama, juga segala aktivitas yang dilakukan bersama, akan membuatmu semakin sulit untuk melupakannya. Padahal, kamu ingin move on dan bahagia dan menghapus segala kisah yang pernah terlewati.
Padahal, move on itu tidak selalu berarti harus melupakan seseorang dari masa lalumu. Move on itu bukan menghapus segala kenangan yang sudah terlanjur terkenang. Tapi, move on itu ketika kamu berhasil merasa biasa saja saat bertemu atau mengingat segala hal dengannya. Kamu tidak lagi merasa sedih atau terluka atas apa yang terjadi, juga saat mengingat kenangan kalian kembali.
Move on itu adalah ketika kamu berhasil menyambungkan hatimu yang telah patah. Menyembuhkan seutuhnya, baik dengan memaafkan atau mengisi kekosongannya dengan hal yang lebih baik.
Jadi, Kembalilah Menjadi Manusia Utuh Dengan Membasuh Setiap Luka Serta Mengobatinya Dengan Move On.
Ketika hatimu terluka dan patah, maka otomatis kamu merasa kecewa, putus asa, hingga hancur. Kamu merasa dirimu tak utuh, sehingga takut menghadapi dunia tanpa seseorang yang pernah kamu harapkan dulunya.
Kamu merasa begitu takut sebab dia yang sempat menjadi sandaran, telah hilang dan pergi meninggalkanmu sendirian. Padahal, sebelum ada dirinya kamu baik-baik saja, dan setelah dia pergi, kamupun akan tetap baik-baik saja.
Rangkul kembali segala ketidak sempurnaan dan kekurangan yang kamu miliki. Intropeksi kembali segala langkah dan keputusan yang telah kamu ambil. Renungkanlah apa yang membuatmu bahagia dan menjadi lebih bernilai.
Sebab sebagai individu yang bebas, kamu masih punya kesempatan dan pilihan. Pilihan untuk Move on dengan bahagia dengan membuka lembaran baru. Atau meratapi nasib dengan mengeluhkan takdir Tuhan.