Ajari Aku Menyembukan Luka, Biar Ku Ajari Kamu Mencintai Dengan Tulus
Olret – Kota ini masih menebar aroma persis saat kali pertama aku melangkah pelan turun dari bus. Orang-orang ramai bercakap lalu menebar senyuman kepada sesama. Bapak penyedia jasa ojek mengenakan seragam khas ramah memberi kode padaku. Dari gelengan kepalaku ia telah menangkap simpulan bahwa kutak turut bersamanya.
Ajari Aku Menyembuhkan Luka, Biar Ku Ajari Kamu Mencintai Dengan Tulus
Kota ini masih memikat diri sebab aroma matahari-Nya yang turun perlahan saat para penjual kelapa muda di tepi pantai menyoraki satu demi satu tubuh melintas dekat arena mereka.
Kadang berlimpah rezeki, tak jarang pula amat sedikit yang terjual. Kota ini masih seumpama burung-burung bersayap sederhana yang setia menjemput makanan kala kantuk masih bertengger di pelupuk mata manusia. Ramai beriringan dan pulang dibubuhi senyuman syukur.