UMKM Mojokerto Dukung Prabowo, Denny Siregar : Didukung Rizieq Kalah
- Nur Faishal/Viva Jatim
Olret – Menjelang tahun politik di tahun 2024 sudah mulai terasa, bahkan semua kelompok sudah mulai bersuara dengan jagoan masing-masing. Para relawan dari berbagai daerah juga sudah menyuarakan pendapat dan memberikan dukungan kepada salah satu tokoh yang mereka anggap sangat berpihak kepada rakyat.
Salah satunya adalah Puluhan kelomok UMKM di Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Mereka pun mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024 di bawah Patung Gajah Mada. Mereka juga membubuhkan tanda tangan sebagai bentuk dukungan di spanduk dengan tulisan 'Dukungan Prabowo Presiden 2024'.
Dilansir dari viva jatim, Sukrat pun mengatakan bahwa Pak Prabowo bisa memberi perhatian kepada UMKM, sehingga rakyat Indonesia semakin sejahtera.
Sebelumnya, Gerindra juga sudah mendeklerasikan Prabowo Subianto pada 12-13 Agustus 2022 di Sentul International Convention Center sebagai calon presiden tahun 2024.
Denny Siregar : Didukung Rizieq Kalah
Di lain sisi, dukungan Habib Rizieq Shihab kepada Anies Baswedan juga disambut oleh banyak khalayak ramai. Karena masih banyak yang menganggap bahwa suara dari sang habib juga sangat berpengaruh kepada pimilih lainnya.
Namun hal ini tentu saja sangat ditampik oleh Denny Siregar. Jika memang sudah ada sangkutpautnya dengan Anies Baswedan, selalu ada suara nyinyir dari Denny Siregar dari akun twitternya.
Seperti biasa, meski belum ada media yang meminta pendapatnya. Dia akan selalu memberikan pendapat untuk pengikutnya sebanyak 1,4 Juta. Dia pun menuliskan bahwa Prabowo didukung Rizieq, kalah dua kali. Apa harus kita tenggelamkan lagi ??
Komentar Warganet
Cuitan dari akun Denny Siregar @Dennysiregar7 mendapatkan berbagai tanggapan warganet. Ada yang mengingatkan bahwa dahulu Habib Rizieq juga mendukung Anies Baswedan di pilkada dan langsung menang.
Dekky Y. Mangowal : Itu kan ama Prabowo bang.. Inget gak waktu dukung Anies malah menang sekali bang jadi Gubernur ?? ?
Adorewe : Nanti kalau kalah Nyinyir lagi mereka, kekalahan nya akan di bawa sampai keliang kubur
Rakyat : Menang bukan tujuan segalnya jk menang dgn kebusukan pemilu melalui kardus yg digembok.