Festival Tradisional Rampak Bedug Khas Banten

Festival Tradisional Rampak Bedug Khas Banten
Sumber :
  • kabarpandeglang.com

Dikarenakan rampak bedug menjadi sebuah kesenian yang sangat menarik minat masyarakat, para seniman akhirnya mengkreasikan dengan berbagai macam gerakan serta beberapa variasi dalam permainan bedug, sehingga dari seni tradisional ini dapat menghasilkan pertunjukan yang atraktif serta menarik untuk ditonton.

Rampak bedug ini juga mulai dikenal masyarakat luas, sehingga sering diadakan festival-festival secara rutin setiap tahunnya serta menjadi tradisi bagi masyarakat Provinsi Banten, khususnya yang ada di daerah Pandeglang dan sekitarnya.

Rampak bedug dulunya hanya dibuat untuk kepentingan religi saja, yakni sebagai sarana dalam menyambut bulan Puasa. Namun, karena kreativitas masyarakatnya, membuat pertunjukan ini menjadi lebih menarik lagi serta juga dianggap sebagai karya seni yang patut untuk dilestarikan. 

Hal itu dapat dilihat dengan semakin banyaknya kelompok-kelompok kesenian Rampak Bedug yang melestarikan festival tradisional yang satu ini.

Tidak hanya itu saja, kesenian Rampak Bedug juga tidak hanya untuk ditampilkan dalam rangka menyemarakan bulan suci Ramadhan saja, namun juga berbagai acara lainnya seperti festival budaya, penyambutan tamu kenegaraan, dan yang lainnya.

Para pemain kesenian rampak bedug ini tidak hanya ditampilkan oleh para pemain laki-laki saja, namun juga ditampilkan oleh para penari perempuan.

Kesenian ini biasanya ditampilkan oleh 10 orang, yang diantaranya 5 orang laki-laki dan 5 orang perempuan. Namun ada juga yang menampilkan anggota lebih dari itu, semua tergantung dari penyajian pertunjukan yang ingin ditampilkan.