Mantan CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo Kembali Menjabat Sebagai CAO
- Twitter: allkpop
Olret – Mantan CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo dikabarkan kembali mendapat jabatan eksekutif C-level atau level-C di SM Enterrtainment setelah sebelumnya ia mengaku ingin kembali bekerja sebagai karyawan biasa di perusahaan tersebut.
Lee Sung Soo merupakan keponakan dari pendiri SM Entertainment, Lee Soo Man. Ia juga mantan CEO SM Entertainment yang memulai perang dengan sang paman dengan menjual saham SM Entertainment ke Kakao Entertainment secara ilegal, hingga menimbulkan perang internal dan drama akuisisi antara HYBE LABELS dan Kakao Entertainment.
Kini ia akan kembali mendapatkan kekuasaan manajemen setelah kembali ditunjuk sebagai CAO (Chief Administrative Officer).
Mengutip dari Allkpop pada Minggu, 16 April 2023, Lee Sung Soo sebelumnya telah berjanji akan mundur dari posisi direktur dan kembali ke status semulanya sebagai karyawan di salah satu cabang musik di perusahaan SM Entertainment.
Namun, pada tanggal 14 April 2023, Lee Sung Soo dilaporkan kembali menjabat sebagai CAO dari cabang A&R di SM Entertainment. Ia juga menjabat sebagai kepala untuk cabang A&R internasional.
Bersamaan dengan kembalinya Lee Sung Soo sebagai CAO, Jang Jae Ho yang diketahui sebagai orang kepercayaan Lee Sung Soo juga kembali ke SM Entertainment dan kini menjabat sebagai CSO.
Jang Jae Ho sebelumnya telah mengundurkan diri dari SM Entertainment buntut dari konflik yang ia miliki dengan mantan produser eksekutif, Lee Soo Man.
Sementara itu, SM Entertainment sebelumnya dilaporkan memiliki 5 jabatan C-level di dalamnya. Namun, kini jabatan tersebut diperluas menjadi sepuluh orang.
Salah seorang insiders menyampaikan bahwa ini merupakan langkah yang tidak umum dan berbeda dari perusahaan entertainment besar lainnya.
Posisi eksekutif C-level memiliki hak untuk melakukan voting atau pemilihan dalam keputusan bisnis penting yang diambil oleh seorang CEO.
Seorang insider mengomentari, “Sepertinya kedua mantan co-CEOs (Lee Sung Soo dan Tak Young Joon) masih memiliki pengaruh besar. Lima pusat produksi perusahaan berada di bawah pengaruh COO Tak Young Joon, dan Lee Sung Soo kembali menjabat sebagai salah satu kepala departemen paling penting sebagai CAO.”
Ia menambahkan, “Aku tidak yakin apakah perusahaan akan beroperasi dengan independen nantinya jika struktur seperti ini ditetapkan secara permanen.”