Bolehkan Puasa Senin Kamis Saat Maulid Nabi?
- freepik.com
Olret – Hari kelahiran Rasulullah atau Maulid Nabi SAW di 2023 jatuh pada 28 September yang bertepatan dengan hari kamis. Dimana sebagian umat muslis ada yang terbiasa berpuasa di hari ini.
Lalu apakah puasa sunah kamis yang bertepatan dengan Maulid Nabi diperbolehkan dalam islam?
Melansir islampos, beberapa hari haramnya puasa adalah Idul Fitri (1 Syawal dan 10 Dhul-Hijjah); hari – hari tashreeq (11, 12, dan 13 Dhul-Hijjah); dan hari keraguan (hari terakhir Shaban), meskipun yang terakhiri masih menjadi perdebatan di antara para ulama.
Puasa makruh yang lainnya adalah di hari Jumat saja atau Sabtu saja. Sehingga puasa di hari Maulid dianggap tercela atau tidak disukai jika terjadi di hari Jumat karena makruh untuk berpuasa di hari Jumat saja.
Hal ini sesuai Hadist Nabi yang diriwatkan Al-Bukhari dan Muslim:
“Tidak seorang pun dari kalian yang boleh berpuasa pada hari Jumat kecuali dia berpuasa sehari sebelum atau sesudahnya.”
Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada amalan ibadah khusus saat Maulid Nabi dan bila ingin berpuasa di hari tersebut diperbolehkan tapi tidak memiliki tambahan pahala. Dalam artian sama seperti hari-hari pada umumnya, asal tidak berpuasa pada hari yang dilarang.
Namun, cara terbaik untuk menyembah Allah dan memuliakan Nabi adalah mengikuti jejak Nabi, termasuk puasa sunah Senin dan Kamis.
Hal ini sesuai dengan Hadist yang diriwayatkan Al-Bukhari dan Muslim:
‘Dia yang tidak mengikuti sunnahku (dalam agama), bukan golonganku (bukan salah satu dari pengikutku)’
Sementara dalam Hadist lain yang diriwayatkan Al-Bukhari dari Abu Ya’la:
“Siapa pun yang mencintaiku harus mengikuti sunahku.”
Wallahu alam.