Netizen, Belajar Mengejar Prestasi, Bergerak Menggelar Resepsi
- Instagram @maudyayunda
2. Perempuan sebaiknya mengisi masa lajangnya dengan belajar banyak hal.
Perempuan adalah sekolah pertama untuk anaknya. Kalimat tersebut pasti sudah tak asing lagi bukan?
Jika ada orang yang masih saja menghalangimu dan memberikan saran yang tak mendukungmu dalam hal pendidikan, tak perlu kamu dengar. Ingatlah, kecerdasanmu bisa kamu pergunakan untuk berbagai hal yang positif.
Jadi selama masih lajang, tak ada salahnya untuk belajar banyak hal daripada hanya pacaran dan galau memikirkan kapan menikah.
3. Memilih pasangan hidup bukan perkara siapa yang cepat, melainkan siapa yang tepat.
Kamu perlu tahu, bahwa pernikahan bukanlah ajang lomba lari, siapa yang cepat dia yang akan menang. Memilih pasangan hidup itu juga perlu banyak pertimbangan, bukan hanya karena merasa usiamu sudah tak muda lagi. Lalu kamu menerima lamaran demi hanya untuk melepas status lajang.
Tak apa-apa jika temanmu sudah banyak yang menikah. Yakin saja bahwa kelak kamu akan menikah dengan orang yang tepat dan waktu yang pas juga.