Saham Karyawan OpenAI Dilaporkan Bernilai 86 Miliar Dollar AS
- Antara News
Olret – Penjualan penjualan saham karyawan OpenAI dilaporkan The Information pada Sabtu, (18/11/2023) ditaksir bernilai seitar 86 miliar dollar AS atau Rp1,3 kuadriliun.
Dimana saat ini startup ini sedang mengalami ketidakpastian setelah pemecatan CEO Sam Altman. Tak hanya itu, beberapa kepala eksekutif juga dilaporkan hengkang dari OpenAI Chat GPT.
Thrive Capital yang memimpin penawaran tender pun belum ditutup. Namun penawaran ini sudah mencapai tahap akhir dan diharapkan akan selesai secepatnya dalam kurun waktu satu bulan di Desember bulan depan.
Sementara itu, menurut laporan Reuters, OpenAI dan Thrive Capital tidak segera merespons permintaan komentar yang diajukan. Dimana kabar berita ini muncul setelah dewan perusahaan memecat Altman dari ChatGPT pada Jumat (17/11) lalu.
Greg Brockman selaku presiden dan salah satu pendiri OpenAI juga dilaporkan mundur sebagai ketua dewan. Mundurnya sang ketua disebut sebagai bagian dari perombakan manajemen, keluar dari perusahaan.
Mundurnya petinggi ini pun membuat para karyawan terkejut karena adanya perubahan manajemen yang tiba-tiba dari pesan internal dan blog publik perusahaan.
Perusahaan teknologi raksasa Microsoft juga dikabarkan memberi dukungan miliaran dolar bagi yang tidak memiliki kursi dewan di organisasi nirlaba yang mengatur startup tersebut. OpenAI juga memulai kegilaan kecerdasan buatan (AI) generatif dengan merilis ChatGPT.