8 Makanan yang Efektif Membakar Lemak Alami, Hidup Pun Semakin Sehat

Olret – Pembakaran lemak memainkan peran utama dalam aspirasi penurunan berat badan setiap individu.
Meskipun ada beberapa pembakar lemak yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan ini, disarankan agar tetap menggunakan sumber alami. Kami membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang pembakar lemak di bawah ini.
Pembakar Lemak Alami
Pembakar Lemak Alami
- -
Betapapun menariknya kelihatannya, pembakaran lemak yang cepat tidak sehat. Ini tidak hanya memiliki beberapa efek samping fisik tetapi dapat mempengaruhi seseorang secara mental juga.
Data menunjukkan bahwa orang cenderung mendapatkan kembali berat badan yang mereka turunkan melalui teknik pembakaran lemak cepat atau makanan. Ini dapat memengaruhi moral dan harga diri seseorang dalam lebih dari satu cara. Efek samping fisik dari pembakaran lemak buatan akan dibahas nanti di artikel.
Mari kita hadapi itu! Pembakaran lemak adalah proses yang bertahap dan melibatkan waktu. Namun, kami bisa mempercepatnya. Cara pertama tentu saja dengan berolahraga. Ada sejumlah latihan yang dapat mempercepat proses dan membantu Anda menghilangkan lemak tubuh lebih cepat.
Yang kedua adalah makanan. Ya, Anda membacanya dengan benar, menambahkan beberapa item ke dalam diet Anda dapat membantu Anda mengurangi beberapa inci.
Selain itu, cara-cara alami ini lebih mungkin bertahan lama dan bahkan memengaruhi kesehatan Anda secara keseluruhan dengan cara yang positif. Baca lebih lanjut untuk mengetahuinya!
Makanan Pembakar Lemak
Makanan yang Efektif Membakar Lemak Alami
- -
1. Apel
Apel
- -
Nilai gizi apel berukuran sedang (100 gram)
- Kalori – 95
- Serat – 4 gram
- Karbohidrat – 25 gram
- Protein – 0,3 gram
- Gula – 10,4 gram
- Lemak – 0,2 gram
- Vitamin C – 14 persen dari RDI (Referensi Asupan Harian)
- Vitamin K – 5 persen dari RDI
- Kalium – 6 persen dari RDI
- Air – 86 persen
Apel mengandung flavonoid, bahan kimia alami yang bertanggung jawab untuk membakar lemak. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2017, para peneliti menemukan korelasi antara asupan flavonoid dan lingkar pinggang bawah dan indeks massa tubuh.
Selain itu, apel kaya akan jenis serat tertentu yang disebut pektin yang terurai perlahan dan dengan demikian bertindak sebagai penekan rasa lapar.
2. Nasi merah
Nasi merah
- -
Nilai gizi 100 gram beras merah
- Kalori- 88 Kkal
- Karbohidrat: 18,4 g
- Serat: 0,8 g
- Lemak: 0,7 g
- Protein: 1,9 g
Jika Anda seorang pecinta nasi dan itu adalah bagian dari makanan sehari-hari Anda, Anda harus mempertimbangkan untuk memiliki nasi merah di atas nasi putih karena kandungan karbohidratnya lebih sedikit, rendah kalori dan diperkaya dengan nutrisi penting seperti zat besi dan potasium.
Sebuah studi yang dilakukan oleh The American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2017 mengungkapkan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan rendah kalori kehilangan lebih banyak lemak perut dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi biji-bijian olahan.
Selanjutnya, mangan yang ada dalam beras merah membantu mengubah makronutrien yang ada dalam biji-bijian menjadi energi. Jadi memiliki beras merah membuat Anda tetap energik dan Anda kehilangan beberapa kalori tambahan.
3. Cabe Hijau
Cabe Hijau
- -