Gejala Diabetes pada Wanita – Ketahui Tandanya!

Olret – Wanita, tulang punggung keluarga mana pun, membutuhkan perhatian besar terkait kesehata. Beberapa masalah kesehatan seperti PCOS, diabetes, dan hipertensi adalah gangguan yang merayap perlahan dan memengaruhi kesehatan wanita. Itu bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja.

Meskipun, seseorang dapat dengan mudah mengatasi diabetes pada fase pemula. Namun sebelum memulainya, penting untuk mengetahui gejala awal diabetes pada wanita.

Gambaran Umum: Diabetes pada Wanita dan Gejalanya



Gejala Diabetes

Photo :

• freepik.com

Diabetes adalah adanya terlalu banyak kadar gula darah dalam tubuh kita. Setiap orang membutuhkan energi untuk melakukan aktivitas tertentu; dengan demikian, glukosa menjadi sorotan untuk mendapatkan energi itu. Makanan yang kita makan dipecah menjadi glukosa dan membantu kita mempertahankannya di dalam tubuh kita sesuai kebutuhan.

Jadi bagaimana glukosa ini mencapai sel kita dan membantu kita mendapatkan energi? Nah, di situlah peran insulin, dan kita harus berterima kasih kepada pankreas kita karena telah membuat hormon ini.

Jadi, hormon insulin ini memastikan bahwa glukosa yang dihasilkan dari makanan masuk ke dalam sel kita dan kemudian memberi kita energi. Oleh karena itu, jika seluruh proses ini berjalan sebagaimana mestinya, maka tidak ada kemungkinan diabetes.

Kejadian Diabetes pada Wanita

Ketika pankreas kita tidak dapat membuat insulin yang cukup, hormon insulin ini entah bagaimana tidak berfungsi dalam membantu glukosa bergabung dengan sel kita. Muncullah masalah yang dikenal sebagai diabetes, menurut penelitian ini.

Diabetes biasanya memiliki sifat yang memengaruhi jantung, penglihatan, dan ginjal pada kita, menurut penelitian WHO. Mereka yang menderita diabetes dua kali lebih rentan mengalami stroke jantung dibandingkan mereka yang tidak.

Bagi wanita, jika dibandingkan dengan pria, kemungkinan mereka menderita stroke hampir empat kali lipat. Dan itu bukan satu-satunya. Wanita dengan diabetes juga memiliki peluang tinggi untuk mengalami gagal ginjal, depresi, dan kebutaan, lebih dari pria. Jadi, bisa dibilang diabetes adalah musuh besar wanita.

Bagaimana Diabetes Mempengaruhi Wanita?

Wanita, yang terkenal dengan sifat bersemangat, kecantikan batin, dan kebaikannya, dapat menghadapi masa sulit dengan diabetes. Penyakit ini membuat perempuan lemah baik secara mental maupun fisik. Selain itu, mereka lebih berisiko terkena penyakit jantung hingga masalah ginjal dibandingkan laki-laki. Sebagian besar dari kita harus tahu bahwa kelainan ini tidak dapat disembuhkan, tetapi seseorang dapat memeriksanya.

Ketika wanita didiagnosis menderita diabetes, setelah menduga bahwa mereka mungkin, mereka harus lebih berhati-hati mengenai hal-hal tertentu. Diabetes paling sering mempengaruhi sistem kemih dan semua hal yang berhubungan dengan sistem endokrin wanita.

Nah, di bawah ini adalah beberapa hal yang bisa dialami oleh wanita penderita diabetes:

1. Siklus Menstruasi Tidak Teratur

Anovulasi dapat terjadi pada wanita dengan diabetes. Artinya tidak terjadinya ovulasi. Periode menstruasi terjadi ketika ovarium melepaskan sel telur di saluran tuba wanita. Tapi, pelepasan sel telur ini tidak terjadi, dan itu adalah anovulasi. Itu karena androgen, hormon pada wanita, bekerja sama dengan insulin, yang berperan penting dalam diabetes.

2. ISK dan Infeksi Ragi

Kebanyakan wanita di sekitar kita umumnya menderita infeksi jamur dan ISK di kewanitaan mereka. Namun, penderita diabetes menghadapi masalah ini lebih sering dan juga lebih awal.

Menurut sebuah penelitian, lebih dari 50% wanita menghadapi infeksi saluran kemih sepanjang hidup mereka. Dan rasio itu menjadi lebih banyak ketika kita berbicara tentang wanita penderita diabetes.

Wanita dengan kondisi kronis ini perlu buang air kecil lebih sering, dan kebersihan yang buruk bisa menjadi penyebabnya. Juga, kadar gula darah tinggi yang tidak dijaga dalam tubuh kita dan sirkulasi yang buruk dapat menyebabkan infeksi jamur dan infeksi saluran kemih pada wanita.

Dalam beberapa kasus, beberapa kandung kemih wanita penderita diabetes mungkin tidak mengosongkan semua isinya sehingga menjadikannya tempat tinggal yang sangat baik bagi bakteri untuk bertahan hidup.

3. Kesuburan

Dalam jangka panjang, anovulasi dapat mempersulit orang untuk hamil. Selain itu, perdarahan vagina yang tidak terkontrol juga menjadi penyebab diabetes.

Bayangkan pendarahan ini di tengah kehamilan. Itu bisa mengarah pada situasi yang tidak menguntungkan. Singkatnya, diabetes tipe 2 dapat memengaruhi kemampuan wanita untuk menjadi subur atau melahirkan bayi dengan aman.