Solo Backpacker Danau Toba, Eksplore Budaya Sampai Sejarah

Solo Backpaker Danau Toba
Sumber :
  • Viva/Idris Hasibuan

Lali akhirnya aku pun menyeberang bersama penumpang lainnya. Untuk menyeberang dibutuhkan waktu kurang lebih 40 menit. Di dalam kapal juga sangat asyik, di temani dengan angin sepoy-sepoy serta sepasang kekasih kakek nenek sedang asyik bercanda ria.

Istano Paraguyung, Destinasi Apik Dibalut Nuansa Alam dan Budaya di Minang

Mungkin mereka sedang asyik menuntaskan masa lalu yang belum tercapai atau hanya sekadar menghabiskan waktu bersama di usia yang senja.

Hari Pertama, Selamat Datang di Tomok, Perpaduan Sejarah, Budaya dan Adat-Istiadat yang Kental Menjadi Ciri Khasnya.

Selamat Datang di Tomok

Photo :
  • Viva/Idris Hasibuan
Jelajah Kota Tua Padang, Ini Aktivitas yang Bisa Kamu Lakukan

Setelah menyeberang ke Samosir, Tomok menjadi destinasi pertama yang aku kunjungi. Setelah turun dari kapal, beberapa jasa penyewaan kereta (sepeda motor) menghampiri. Akhirnya aku pun mulai negosiasi harga untuk sewa selama kereta untuk eksplore danau toba yang terkenal dengan samosirnya.

Tak banyak kendala dalam hal tawar menawar karena memang aku sendiri merupakan orang batak meski tak begitu paham dengan adat batak toba karena aku tinggal di padang lawas. Setelah setuju dengan harga, tak sengaja aku melihat sebuah rumah pohon tempat, salah satu lokasi terbaik untuk menikmati udara segar sekalian istirahat sejenak.

Watu Goyang, Spot Terbaik Menikmati Sunrise di Yogyakarta

Setelah selesai dengan rumah pohon, akhirnya aku melanjutkan perjalanan mencari penginapan di daerah Tuk-Tuk, karena konon katanya penginapan banyak di sana. Dan sialnya, satu pun hotel yang saya kunjungi penuh, dan pada akhirnya menginap di rumah warga lokal menjadi pilihan yang memberikan banyak pengalaman. Bukankah warga setempat merupakan sumber informasi yang pas?

Menari Bersama Si Gale-Gale Kudu Di Coba, Kisah Roh yang Konon Menari di Pulau Samosir.

Pertunjukan tari sigale-gale

Photo :
  • Viva/Idris Hasibuan

Tak lengkap rasanya jika ke Samosir tanpa menikmati pertunjukan tari si gale-gale. Sigale-gale mengenakan pakaian adat lengkap dengan kain ulos yang menjadi lambang kebesaran budaya Batak. Boneka ini ditaruh di atas peti dengan lambang kepala manusia dengan tanduk.

Halaman Selanjutnya
img_title