Tebing Watu Mabur, Tempat Terbaik Menikmati Sunrise di Yogyakarta

Tebing Watu Mabur
Sumber :
  • instagram

OlretYogyakarta merupakan salah satu tempat berkumpulnya para wisatawan, baik itu dari dalam maupun luar negeri. Kota Pelajar yang satu ini kaya akan objek wisatanya yang khas, mulai dari wisata alam, budaya, dan lain sebagainya.

Narman: Jembatan Dunia dengan Suku Baduy Melalui Craft

Dengan demikian, tidak heran jika di tahun 2018 jumlah kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara mencapai angka hampir 4 juta.

Selain objek wisatanya yang beragam, Yogyakarta juga memiliki suasana yang tenang dan nyaman. Setiap kendaraan yang berlalu lalang melaju dengan tertib tanpa suara bising yang mengganggu. Selain itu, Yogyakarta juga memiliki kawasan sejuk yang di dalamnya terdapat objek wisata yang unik dan cantik, salah satunya, yaitu Tebing Watu Mabur.

Kenapa disebut Tebing Watu Mabur?

Mengapa VPN Gratis Penting dalam Menjaga Kebebasan Akses Informasi dan Budaya

Tebing Watu Mabur

Photo :
  • instagram

Nama Tebing Watu Mabur ternyata memiliki filosofi tersendiri. Nama Watu Mabur diberikan karena tebing berbatu yang berada di atas ketinggian ini menyebabkan kawasan ini seperti berada di atas awan. Oleh karena itulah, objek wisata ini disebut sebagai Watu yang berarti batu, dan Mabur yang berarti terbang dalam bahasa Jawa.

Istri Adalah Ratu Dalam Rumah Tangga, Bukan Pembantu!

Objek wisata yang satu ini termasuk ke dalam wisata alam. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengunjungi tempat ini di waktu-waktu tertentu saja. Tebing Watu Mabur lebih asyik jika dikunjungi saat pagi hari saat matahari mulai terbit karena kamu bisa menikmati pemandangan sunrise dengan warna yang cantik. Selain pagi hari, kamu juga bisa mengunjungi tempat ini saat sore hari untuk mendapatkan pemandangan sunset yang tidak kalah cantiknya.

Selain menikmati pemandangan dari ketinggian, kamu juga bisa berkunjung ke Goa Gajah yang masih ada di sekitar Tebing tersebut. Dinamakan Goa Gajah karena mulut goa tersebut terbilang cukup besar.

Lokasi Tebing Watu Mabur

Tebing Watu Mabur berada di Kawasan Mangunan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Lokasinya tidak jauh dari Bukit Panguk Kediwung yang lebih dulu dikenal oleh wisatawan.

Jarak dari Tebing Watu Mabur ke Kota Yogyakarta itu sendiri berjarak sekitar 24 km atau memakan waktu sekitar satu jam menggunakan kendaraan roda empat.

Daya Tarik Tebig Watu Mabur

Tebing Watu Mabur merupakan salah satu objek wisata yang menyuguhkan pemandangan yang sangat eksotis yang bisa dilihat dari atas perbukitan Dlingo, Bantul. Kamu bisa menikmati panorama pegunungan seribu yang berada di wilayah Gunung Kidul. Sedangkan di bagian bawahnya, kamu bisa menikmati area persawahan khas daerah pegunungan sekaligus sungai Oyo yang alirannya berbelok-belok dan berwarna kehijauan.

Objek wisata yang satu ini belum banyak dikenal oleh wisatawan dikarenakan dahulu potensi wisata di daerah Mangunan belum berkembang seperti saat ini. Beberapa tahun silam, Tebing Watu Mabur merupakan area perkemahan yang sering digunakan oleh para pecinta alam. Areanya cukup luas, sehingga bisa menampung puluhan tenda berukuran besar. Hingga saat ini, area perkemahan tersebut masih ada, namun jarang digunakan.

Saat mengunjungi wisata Tebing Watu Mabur, rasanya tidak lengkap jika kamu tidak menyempatkan diri untuk mengambil foto di spot-spot cantik. Spot foto yang paling terkenal di objek wisata yang satu ini, yaitu landasan pacu yang bagian ujungnya menghadap ke jurang. Saat mengambil foto di spot yang satu ini, kamu kan terlihat seperti berada di jalan yang tidak memiliki ujung.

Spot foto yang satu inilah yang menjadi magnet bagi para wisatawan untuk mengunjungi Tebing Watu Mabur. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak wisatawan yang sengaja mengunggah hasil fotonya di media sosial karena hasilnya yang Instagramable, maupun di blog pribadi agar bisa menjadi referensi bagi siapa saja yang sedang mencari objek wisata yang kekinian.

Selain spot foto landasan pacu, objek wisata yang satu ini juga memiliki spot foto cantik lainnya. Adapun spot-spot foto tersebut, diantaranya spot foto yang terbuat dari bambu. Oleh karena itu, jangan lupa untuk membawa kamera terbaik kamu agar bisa mendapatkan hasil foto yang bagus dan memuaskan.

Harga Tiket dan Parkir Tebing Watu Mabur

Harga tiket untuk masuk ke Tebing Watu Mabur, yaitu sebesar Rp. 2000 saja per orangnya. Biaya yang satu ini tentu sangat terjangkau, sehingga kamu bisa mengajak teman atau keluarga untuk mengisi liburan ke tempat ini. Sedangkan untuk biaya spot foto, kamu akan dikenakan biaya sebesar Rp. 3000 per spot untuk satu orang. Untuk biaya parkirnya sendiri, biaya untuk roda dua sebesar Rp. 2000 dan roda empat sebesar Rp. 5000 saja.

Fasilitas Watu Mabur

Agar aktivitas berlibur di tempat ini semakin menyenangkan, pihak pengelola menyediakan berbagai fasilitas. Adapun fasilitas-fasilitas tersebut, diantaranya toilet, mushola, area parkir,  area perkemahan, warung makan, spot foto, papan informasi, dan masih banyak lagi. Semua fasilitas tersebut dirawat dengan baik, sehingga kamu bisa menggunakannya lebih leluasa.

Itulah sekilas info mengenai objek wisata Tebing Watu Mabur. Ajak teman maupun keluarga untuk menikmati keindahan alam khas Yogyakarta yang tidak bisa kamu temui dimanapun.