Tidak Ada Pembenaran Soal Perselingkuhan dan Pengkhianatan

Sering sekali orang yang ketahuan selingkuh, menggunakan alasan khilaf untuk membela diri mereka sendiri. Padahal, sudah jelas, selingkuh itu dilakukan dalam keadaan sadar, bahkan terencana agar tidak diketahui oleh pasangannya. Mulai dari mengirim pesan atau bertemu dengan secara diam-diam, dan hal itu terus berlanjut sampai ketahuan oleh pasangan.

Karena itu, tidak ada kekhilafan saat melakukan perselingkuhan. Khilaf, itu baru bisa dibenarkan saat kamu tak sengaja menyukai orang lain yang bukan pasangan. Namun, segera menyadari dan mengendalikan hati juga pikiran kembali.

Selingkuh Juga Bukan Karena Kurang Perhatian Atau Adanya Kebosanan Dalam Hubungan



Snpachat Sering Digunakan Sebagai Wadah Untuk Selingkuh

Photo :

• freepik.com

Pembenaran selanjutnya yang sering dilontarkan oleh para tukang selingkuh adalah mereka selingkuh karena kurang perhatian atau bosan pada pasangannya. Padahal, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengharmoniskan kembali cinta juga perasaan pada pasangan, daripada mencari pengganti lain sebagai selingan.

Bosan itu wajar dalam suatu hubungan yang sudah berlangsung cukup lama. Salah satu alasan rasa bosan itu muncul, bisa jadi karena merasa kurang diperhatikan dan menurunnya ikatan emosional diantara kalian. Namun, apapun alasannya, jika masih ingin mempertahankan hubungan, selalu ada cara untuk memperbaikinya.

Selingkuh Itu Bukan Karena Ingin Mendapatkan Yang Lebih Baik, Tapi Mendapatkan Orang Yang Sama Gila dan Murahan

Halaman Selanjutnya

Sungguh tidak ada pembenaran dalam perselingkuhan. Karena jika ingin mendapatkan yang lebih baik, cantik/tampan, atau mapan. Maka tidak akan menggunakan cara yang salah dan hanya berujung pada penyesalan.