Berhentilah Memberi Harapan, Saat Kamu Tidak Yakin Memberi Kepastian
- freepik.com
Wanita itu adalah makhluk perasa, yang sangat mudah dibuat baper, saat lelakinya selalu caper. Yang bisa goyah, saat selalu dijanjikan dengan kata kata manis dan harapan yang tinggi. Yang mudah percaya, karena memang rasa cintanya bisa membuatnya buta dan salah arah.
Apalagi, saat perasaan itu bukan lagi, hanya sekedar suka dan cinta. Wanita umumnya, akan menggantungkan hidupnya pada lelaki. Bukan hanya karena secara fisik lelaki lebih kuat dan mendominasi.
Tapi, juga secara mental yang dibangun sejak mulai dini. Bahwa wanita adalah makmum bagi seorang lelaki. Wanita hidup untuk taat dan manut pada suami atau lelaki yang dipercayanya. Kalau kata orang jawa “suwargo manut, neroko katut”
Jadi, saat sudah diucapkan kata cinta, dijanjikan harapan pada masa depan. Kebanyakan wanita, akan sepenuhnya percaya, bahkan begitu khawatir akan kehilangan, sehingga kadang kewarasannya mulai tumpul. Tahu salah, tapi tetap yakin bahwa itu adalah jalan yang terbaik untuk mempertahankan.
Namun sayang, banyak lelaki buaya darat yang menggunakan kesempatan ini. Tahu kelemahan seorang wanita. Mereka mulai dengan caper, menjanjikan harapan palsu, bahkan tega menghancurkan masa depan seseorang untuk nafsu sesaatnya.
Oleh sebab itu, berhati-hatilah pada ucapan dan janjimu wahai para lelaki. Sebab, manusia itu tempatnya khilaf dan dosa. Jangan sampai apa yang kamu janjikan, hanya akan membuat kecewa, hingga merusak masa depan seseorang.