Mendoakanmu Adalah Bukti Bahwa Aku Benar Benar Menginginkanmu
Cukup mencintaimu dalam diam dan mendoakanmu sebagai jalan ikhtiarku. Kadang aku merasa, aku sendiri begitu bodoh karena merasa takut dan cemburu kepadamu.
Takut jika aku mengetuk hatimu, namun ternyata tak bisa berakhir bersama yang membuat di antara kita, yang tersisa hanya luka dan kebencian. Cemburu, karena setiap kali ada yang memberi perhatian atau mungkin lebih berani mendekatimu, aku merasa begitu payah dan lemah.
Namun akhirnya, semua kupasrahkan kembali kepada Pencipta lewat doaku. aku memang berharap, semoga aku bisa menjadi jalan takdirmu. Namun, seperti saat kutahan rasa untuk memilikimu ketika belum syah, aku pun sebaik mungkin akan berusaha menahan diriku untuk tidak kecewa saat kamu bukan menjadi akhir dari pencarianku.
Sehingga Biarkan Aku Tetap Mendoakanmu, dan Menjagamu Dalam Doaku. Karena Inilah Bukti Kesungguhanku Dalam Usaha Memilikimu
Mendoakanmu
Biarkan aku tetap mendoakanmu, maaf jika selalu ku sebut namamu saat percakapanku dengan Tuhanku. Dan biarkan pula rasa yang aku punya menjadikanku sosok yang lebih baik dan lebih pantas dengan lebih mendekatkan diri lewat doaku.
Kamu memang bisa saja hadir hanya sebagai pelajaran untukku. Namun, justru lewat rasa suka kepadamu, iktiarku dalam memilikimu, aku bisa menjadi lebih baik daripada sebelumnya.
