Inspiratif! Amilia Agustin Sosok Generasi Muda, Pemrakarsa Gerakan Peduli Sampah

Amilia Agustin
Sumber :
  • Viva.co.id

Masyarakat sekitar juga merasakan berkah dari program yang dijalankan Amilia tersebut, seperti terbukanya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat dalam wirausaha ekonomi kreatif dan mereka juga bisa menjual ragam produk bernilai dari hasil olahan limbah yang ada.

Semangat dan Kepedulian Amilia Di Usia Muda Harus Jadi Inspirasi

Dirikan IBC dan Independent School, Irwan Bajang Mendongkrak Semangat Penulis Untuk Menulis

Usia muda memang menjadi momen dimana ambisi dan semangat masih begitu membara. Karena itu, penting untuk mengarahkannya pada hal positif supaya energi usia muda tidak terbuang sia-sia. 

Nah, Amilia merupakan salah satu contoh yang berhasil mengarahkan semangat dan ambisi usia mudanya untuk melakukan perubahan yang lebih baik. Dia juga berpesan untuk menanamkan rasa peduli lingkungan sejak usia dini. Supaya anak-anak dapat menyerap ilmu dengan baik dan berpotensi memiliki kepedulian tinggi untuk membawa perubahan ketika dewasa nanti.

Sampah Di Perairan Jadi Momok? Idham Aulia Ciptakan Kapal Pembersih Sampah

Terbukti, tidak hanya berhenti di bangku SMP, perjuangannya juga terus berlanjut sampai dirinya dewasa. Saat kuliah, Amilia membuat komunitas yang bernama "Udayana Green Community", untuk melakukan kepeduliannya pada sampah dan lingkungan di sekitar universitasnya.

Kemudian dia resmi direkrut dan bekerja pada bidang Corporate Social Responsibility (CSR) di PT Pamapersada Nusantara yang dinaungi Astra Grup pada tahun 2020. Bidang ini juga secara langsung, memberikan kesempatan Amilia untuk tetap peduli pada lingkungan. 

Lewat Perpustakaan Keliling, Eko Cahyono Abdikan Diri Memberantas Buta Huruf

Semua kegiatan dan kepedulian hingga pekerjaannya, memang layak membuktikan dirinya adalah seorang 'Ratu Sampah Indonesia'. Sebab Amilia tidak hanya peduli tapi juga menciptakan gerakan yang berpotensi membawa perubahan supaya Indonesia jadi lebih baik hari ini maupun di masa depan nanti.