Tetap Tersenyum Dan Kuatkan Hatimu. Jangan Bersedih, Sebab Allah Maha Kasih

Senyum Terbaikmu
Sumber :
  • instagram

Olret – Kenapa kamu harus bersedih saat banyak sekali Rahmat dan kasih sayang yang diberikan oleh Allah SWT setiap detik dalam hidupmu. CintaNya yang luar biasa lewat anugerah maupun ujianNya, membuat hidup ini lebih bahagia, kuat, tegar dan baik setiap harinya.

Cinta adalah Pertautan Hati, Emosi, juga Rasa

Allah selalu melimpahkan rezeki yang tak pernah bisa terhitung jumlahnya, sehingga hidup kita tercukupi dan terjamin. Allah selalu mengirimkan orang orang baik disekitar kita untuk tetap memberikan kita semangat hidup. Allah juga memberikan kita ujian dan hidayah, agar kita tidak tersesat dari jalanNya.

Dan Allah selalu menyelimuti hati kita dengan ketenangan saat menyerukan namaNya. Jadi sebagai bentuk rasa syukurmu atas limpahan Rahmat Allah jangan biarkan raut kesedihan menyelimuti hati dan wajah kita. Tersenyumlah, sambut Rahmat Allah hari ini dengan sukacita dan bersiaplah atas limpahan kasih sayangNya.

Tetap Tersenyum Dan Kuatkan Hati. Meskipun Ada Yang Menyakiti, Karena Itu Termasuk Ujian Allah Agar Kita Menjadi Lebih Baik.

Sekuat Apapun Bertahan, Jika Memang Belum Jodoh! Akhirnya Akan Berpisah Juga

Tetap tersenyum dan kuatkan hati, bahkan jika ada makhluk Allah yang menyakiti hatimu. Karena sungguh ujian rasa sakit yang sedang kamu lewati justru untuk kebaikan kamu sendiri. Kamu tahu, bahwa saat ada yang melukaimu, itu akan menjadikan dirimu pribadi yang lebih baik, kuat dan tegar.

Kamupun tahu bahwa ujian dan luka itu harus hadir, agar hadiah terbaikmu segera Allah kirimkan. Selain itu rasa sakit yang kamu rasakan, juga bisa menjadi penghapus dosa dosamu. Jadi tersenyumlah dan kuatkan hatimu, karena meskipun ada yang melukaimu, Allah tetap mencintaimu tanpa syarat dan memberikan keberkahan dibalik luka itu.

Tetap Tersenyum Dan Kuatkan Hati. Karena Allah Sudah Mengatur Yang Terbaik Untukmu Dan Tinggal Kamu Menjalaninya Sebaik Mungkin

Halaman Selanjutnya
img_title
Aku Hanya Bisa Memperjuangkan Takdir, Tapi Tak Pernah Bisa Memastikan Kisah Akhir