Siap Menikah? Inilah 8 Tanda Dalam Islam, Jodohmu Sudah Ada Di Depan Mata

Menikah
Sumber :
  • google image

OlretIslam adalah agama rahmatan lil alamin, yang mengatur segala aspek kehidupan manusia termasuk urusan jodoh. Karena itu, meski jodoh adalah salah satu rahasia Allah Ta'ala. Namun ada beberapa tanda jika memang jodohmu sudah dekat. 

Viral di X, Cowok Ini Menikah Dengan Gadis Lain Meski Sudah Memiliki Anak 6 Bulan

Namun, meski beberapa tanda dibawah ini sudah terlihat. Tetap istiqomah memperbaiki dan memantaskan diri. Selain itu tetap berserah diri sepenuhnya pada ketetapan Allah Ta'ala. 

Nah, penasaran dong tanda apa saja menurut islam yang menunjukkan jodohmu sudah dekat, bahkan di depan mata. Yuk simak selengkapnya. 

1. Segala Urusan Dipermudah 

Viral Kasus Perselingkuhan : Menikah Diam-Diam Hasil Perselingkuhan

"Semesta seolah mendukung" mungkin kata-kata itu yang akan sering terlontar. Saat hubunganmu dengan seseorang terasa mudah. 

Sering bertemu, hubungan dengan keluarga sangat baik dan hal lainnya. Meski tetap ada satu dua hambatan hingga keraguan. Kalian bisa mengatasinya dengan baik dan tetap bersama, bahkan semakin mantap menuju pernikahan. 

2. Istikharahmu Terjawab 

Siapa Haldy Sabri? Suami Baru Irish Bella. Ternyata Bukan Orang Sembarangan!

Dalam islam, untuk memantapkan hati dan meminta petunjuk soal jodoh. Disarankan untuk istikharah terlebih dahulu.

Dengan istikharah, sama halnya kamu memasrahkan sepenuhnya takdir jodohmu pada Allah. Nah, biasanya jika dia memang jadi jodoh yang selama ini kamu nantikan. Kamu akan mendapatkan jawaban lewat istikharah tersebut. 

Jawaban dari istikharah melalui bermacam-macam. Ada yang lewat mimpi, proses yang dipermudah, atau diyakinkan lewat ucapan orang. Lewat jawaban tersebut, hatimu akan semakin yakin dalam menentukan langkah selanjutnya. 

3. Restu Keluarga Bukan Jadi Penghalang 

Meski yang akan menikah dirimu, tapi restu dan doa keluarga menjadi hal utama yang harus dipikirkan saat menentukan pasangan. Sebab restu juga berarti doa untuk membangun keluarga yang samawa. 

Biasanya tanda jodoh, adalah kemudahan mendapat restu dari pihak keluarga dan tidak sampai memutuskan tali silaturahmi meski awalnya sempat ada perdebatan. 

Walau dalam ujian rumah tangga, kadang bisa berasal dari keluarga. Tapi, insyaAllah jika diawal akan menikah, kamu dan pasangan bisa mendapatkan restu. Itu juga bisa menjadi tanda jodoh. 

4. Sekufu (Setara) 

Sekufu tidak selalu dilihat dari materi atau latar belakang keluarga. Bisa juga dari pemahaman agama yang sama. 

Biasanya, hilal jodoh dalam Islam ini didapat dari satu pengajian atau lingkungan pendidikan yang sama. Karena itu, disarankan memang sejak awal mencari jodoh dari tempat yang baik. InsyaAllah juga akan mendapatkan sosok yang terbaik. 

5. Perasaan Tenteram dan Aman 

Saat pendekatan, dalam islam berarti ta'aruf, ada perasaan tenteram dan aman saat bersama dengan calon. Apalagi setelah perkenalan dan berusaha menyamakan tujuan juga visi misi ketika berumah tangga kelak. 

Perasaan tenteram, aman dan tenang, baik oleh karakter, pembawaan dan rencananya termasuk tanda jodoh. 

Hal ini disampaikan juga dalam Alquran surat Ar-Rum ayat 21.

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

“Dan di antara tanda-tanda kebesaran-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenis-jenismu sendiri, agar kamu cenderung merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.” 

6. Punya Visi Misi Yang Sama 

Tentu saat ta'aruf ada momen dimana kamu menyampaikan harapan, visi misi dan hal lainnya yang penting dibicarakan untuk membangun keluarga yang samawa kelak. 

Alhamdulillahnya, calonmu pun tidak keberatan, mendukung bahkan mengutarakan visi misi yang sama. Sehingga ada perasaan tenteram dan tenang ketika nanti membersamai langkahnya. 

7. Tampil Apa Adanya. 

Bukan orang yang pura-pura sholeh untuk menarik perhatianmu. Bukan pula menipu untuk alasan tertentu. 

Jodoh yang tepat adalah dia yang tampil apa adanya, menghargai dirimu, keluarga serta rencana masa depan kalian dengan baik. 

8. Cerminan Diri 

Jodoh sebenarnya adalah cerminan diri, sebagaimana diterangkan dalam Firman Allah surat An-Nur ayat 26.

ٱلۡخَبِيثَٰتُ لِلۡخَبِيثِينَ وَٱلۡخَبِيثُونَ لِلۡخَبِيثَٰتِۖ وَٱلطَّيِّبَٰتُ لِلطَّيِّبِينَ وَٱلطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَٰتِۚ أُوْلَٰٓئِكَ مُبَرَّءُونَ مِمَّا يَقُولُونَۖ لَهُم مَّغۡفِرَةٞ وَرِزۡقٞ كَرِيمٞ

“Perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula). Mereka itu bersih dari apa dituduhkan orang. Mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia (surga).

Sayangnya sifat ini tidak bisa langsung dinilai hanya lewat beberapa pertemuan singkat. Karena itu, sebagai muslim/muslimah, kita selalu diingatkan untuk terus memantaskan diri. 

Berbaik sangka saja, insyaAllah saat istiqomah menjadi baik. Allah juga akan mempertemukan dengan yang baik.