7 Ibadah Bagi Perempuan Haid Saat Tidak Bisa Ikut Menjalani Puasa

Olret – Perempuan memang diberikan keistimewaan oleh Allah SWT dengan fase haid yang datang setiap bulan. Fase yang menandakan suburnya rahimnya seorang perempuan, juga untuk membersihkan tubuh dari kotoran secara alami. 

Namun sayangnya, ketika sedang mengalami haid/menstruasi, perempuan tidak bisa melakukan ibadah seperti sholat, berpuasa atau memegang mushaf.

Namun, jangan khawatir dulu. Meski tidak berpuasa, perempuan haid bisa mengisi waktunya di bulan Ramadhan dengan 7 kegiatan yang insyaAllah juga akan menambah keberkahan. Apa saja itu? Yuk Simak.

1. Mempelajari Al Qur'an, Makna dan Tafsirannya



Ibadah Bagi Perempuan Haid

Photo :

• freepik.com

Ketika haid, perempuan memang tidak boleh memegang dan membaca kitab suci AlQur'an. Tapi bukan berarti tidak boleh mempelajarinya lewat berbagi buku atau tafsiran.

Nah, gunakan kesempatan selama haid itu untuk mempelajari AlQur'an, makna dan tafsirannya. Jadi kamu tetap mengisi waktumu dem

2. Mengikuti Kajian Islami

Umumnya selama bulan Ramadhan banyak kegiatan islami yang digalakkan. Seperti pengajian, mengkaji ilmu-ilmu islam atau ngaji kitab kuning. Ada pula yang mengikuti pesantren kilat untuk masyarakat umum yang ingin lebih memperdalam ilmu agama selama bulan Ramadhan.

Kamu yang sedang haid bisa mengisi waktumu dengan berbagai kegiatan islami tersebut dan mendapatkan banyak manfaatnya.

3. Menjadi Relawan Selama Bulan Ramadhan

Selain mengikuti banyak kegiatan islami. Akan lebih berkah dan menyenangkan. Saat ikut terjun langsung menjadi relawan. Seperti mendaftarkan diri untuk menjadi panitia sedekah atau bagi-bagi rezeki, sampai ikut andil dalam berbagai acara.

4. Memperbanyak Sedekah

Meski tidak bisa ikut puasa. Kamupun tetap bisa menikmati semarak dan berkahnya bulan Ramadhan dengan sering berbagi kebaikan dan bersedekah semampunya.

Misal dengan menyiapkan menu takjil sederhana untuk orang yang berpuasa. Bisa juga dengan sedekah secara langsung dengan uang atau barang pada mereka yang membutuhkan.

5. Memperbanyak Zikir dan Doa

Perempuan haid memang tidak bisa melaksanakan sholat dan puasa. Tapi diperbolehkan untuk berzikir dan berdoa pada Allah SWT.

Apalagi memperbanyak zikir akan membuat hidup terasa nyaman dan tenang. Jadi, meski tidak menjalani puasa, usahakan untuk membahasi mulut dengan zikir menyebut asma Allah. InsyaAllah itu juga akan meningkatkan kualitas diri di bulan Ramadhan dan menjadi ibadah tersendiri.

6. Lebih Banyak Introspeksi Diri dan Memperbaiki Akhlak

Dalam kegiatan introspeksi diri, kamu dapat merenungkan kembali perbuatan dan sikap yang telah dilakukan selama ini, serta memikirkan cara-cara untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Selain itu, dengan memperbaiki akhlak, dapat membentuk kepribadian yang lebih baik dan lebih dekat dengan nilai-nilai Islam. Misalnya, dengan mengendalikan amarah, memperbaiki sikap sabar dan tawakal, serta meningkatkan rasa empati terhadap sesama.

Dengan begitu, insyaAllah setelah Ramadhan usai, kamu bisa menjadi perempuan yang lebih sholihah dan berakhlakul karimah. Amin.

7. Menjaga Kebersihan Diri

Ingat bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Apalagi bulan Ramadhan adalah bulan suci yang sayang jika dilewatkan dengan bermalas-malasan. Jadi, gunakan kesempatan itu untuk lebih fokus pada kebersihan diri juga sekitarmu.

Apalagi perempuan haid tidak melaksanakan puasa. Jadi punya tenaga lebih untuk lebih bebersih diri, lingkungan sampai tempat ibadah. Tapi, ketika nanti sudah selesai fase haidnya.

Tetap usahakan istiqomah menjalankan 7 aktivitas ini, ya.