Pilu! Curahan Hati Wanita setelah Menjadi Ibu Ini Banjir Simpati Netizen
- https://www.pexels.com/@pixabay
Orlet - Sebuah konten yang dibagikan akun tiktok @bundanyaade ramai dibanjiri komentar simpati dari para netizen. Curahan hatinya terkait kesepian setelah menikah tak disangka banyak yang mengalami hal serupa.
Pada awal video terlihat seorang wanita sedang mencuci pakaian sambil menggendong anak. Unggahan tersebut diiringi kalimat yang mewakili perasaan para perempuan yang merasa bagaikan menanggung beban sendirian meski telah mempunyai pasangan.
"Katanya setelah menikah teman satu-satunya adalah suami," tulis keterangan dalam video tersebut.
"Nyatanya temanku adalah anakku sendiri," terangnya lebih lanjut.
"Dia satu-satunya manusia yang tidak pernah marah. Sekalipun aku sering marahin dia sekeras apapun itu,'' ungkapnya kemudian.
"Dia tetap diam dan setia menemaniku. Disaat aku sedih maupun disaat aku kesepian," kalimat terakhir yang ibu tersebut tulis diakhir video.
Warganet yang merasa senasib sepenanggungan ramai-ramai menggeruduk postingan yang mendapatkan like lebih dari 57 ribu tersebut dengan berbagi pengalaman yang hampir mirip.
"Sedih memang tapi saya sudah mengalami ini 23 tahun lamanya. Hanya anak memang teman setia kita. Menikah tapi kesepian," ujar akun @am*********a.
"Yang kayak gini selalu aku like, karena aku juga ngalamin kayak gini. Kadang suka emosi karena ngak ada yang bantuin jaga anak. Padahal di rumah banyak orang," cerita akun @al***** yang mendapatkan balasan langsung dari si konten kreator bahwa anak pertamanya sering menjadi pelampiasan tentunya tanpa niat menyakiti namun keadaanlah yang membuat ibu bertindak tanpa sadar.
"Ketika anak lahir, kehidupan ayah terus berjalan, kehidupan nenek kakek terus berjalan tapi kehidupan ibu berhenti di sekitar anak," pendapat akun @sa*********9.
Bahkan sampai ada yang mengaku takut menikah. "Makin menunda dan ngak mau menikah," tulis akun @ma*****m.
"Repot ya jelasinnya. Ngak sedikit karena video kita yang bercurah isi hati ini membuat orang-orang takut nikah meski ngak semua tapi kenyataannya yang ada begitu," timpal akun @le******d.
"Nyatanya memang seperti itu ya bunda. Lagi ada di fase itu sekarang. Kadang sedih jadi kalau marahin anak-anak padahal hati tidak ingin tapi capek kadang membuat seorang ibu jadi stress," tutur akun @de************2".
"Bingung mau nangis apa ketawa. Nangis karena bener banget, ketawa karena emang real banget," timpal akun @di*********6.
"Aku kira aku baik-baik saja. Tapi setelah lihat ini, tak terasa air mataku menetes. Ternyata kisahku juga seperti ini," curhat akun @mi****.
"Aku paham banget gimana capeknya ngerjain kerjaan rumah ditambah anak yang rewel, masyaAllah sehat terus ibu hebat," tulis akun @si******v.
"Alkhamdulillah sudah melewati masa ini dengan cara ganti suami," ujar akun @ri******************i. Wah ngeri juga ya sampai bercerai.
Bagaimana pendapat kalian? Tidak salah jika Indonesia masuk ke dalam fatherless country dimana pendapat masyarakat kita yang masih kental memegang teguh prinsip tentang anak yang mengurus ibu, ayah cukup bertugas mencari nafkah memang sebaiknya perlu diluruskan.
Sejatinya pernikahan haruslah meringankan beban hidup bukan menambah beban hidup. Tetap semangat para ibu dan semoga para ayah yang belum memiliki kesadaran untuk membantu istri, segera dibukakan mata, hati serta pikirannya.