Sendiri Tak Berarti Sepi, Miliki 6 Sikap Terbaik Ini Agar Tetap Bahagia Meski Berstatus Single

Olret –"Sendiri tak berarti sepi dan tidak bahagia, karena kebahagiaan sumber sebenarnya adalah dari diri sendiri"

Masih single? Bahkan di usia yang dinilai cukup matang? 

Kadang bisa menjadi beban pikiran. Hal itu bisa terjadi baik karena ketakutan/kekhawatiran dari diri sendiri, belum lagi jika ditambah lingkungan yang selalu mendesak, menanyakan sampai mencela status seseorang. 

Karena itu, mulailah ambil beberapa sikap ini, supaya kamu bisa tetap tenang dan bahagia meski masih berstatus single. 

1. Bersikap Cuek Pada Penilaian Negatif Orang Lain Soal Hidup 

Mirisnya di masyarakat kita, memang masih mempermasalahkan status seseorang. Bahkan banyak yang berpikiran negatif, menuduh bukan-bukan sampai menghina karena status. 

Kata-kata yang tidak mengenakkan itulah yang bisa membuat hari dan hidupmu tak bahagia. Bahkan beberapa orang yang tak kuat mentalnya dapat menjadi lebih insecure karena statusnya. 

Karena itu, tips pertama untuk tetap tenang dan bahagia terlepas dari apapun statusmu adalah cuek saja pada perkataan orang lain.

Awalnya memang tidak akan mudah. Jika kamu merasa sangat sulit, jauhi diri orang-orang toxic tersebut adalah hal yang lebih baik. 

2. Dekati Atau Ciptakan Lingkungan Supportif 

Percayalah, tidak semua orang di sekelilingmu itu julid dan menghakimi statusmu. 

Ada yang tulus mendukungmu, bahkan ada pula yang tidak peduli (sebab lebih menilai kamu secara personal bukan status) 

Nah, habiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang supportif tersebut, sembari melakukan kegiatan yang positif atau bermanfaat. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa sepi. Sebab ada banyak orang yang dekat denganmu terlepas bagaimanapun statusmu. 

3. Fokus Menghadirkan Perasaan Nyaman dan Bahagia Di Hati 

Apa yang kamu sukai? Apa hobimu? Apa impian selain pernikahan yang belum kamu capai? 

Nah, fokus saja pada hal tersebut. Terlepas dari apapun status hubunganmu, kamu tetap bisa melakukan apapun yang membuat dirimu lebih nyaman. Selain itu kegiatan positif juga bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. 

3. Lakukan Berbagai Hal Positif Yang Membuatmu Bahagia

Liburan, nonton konser, fan meeting dengan aktor/aktris favorit, travelling ke berbagai tempat, belajar banyak hal baru adalah kegiatan-kegiatan positif yang akan membuat kamu bahagia. Bahkan membuka pikiran, jika hidup ini bukan hanya soal hubungan, jodoh ataupun status. 

Lebih sederhana seperti pergi ke restoran favorit atau menghabiskan waktu dengan mendengarkan musik, menonton film atau membaca buku. Lakukan hal-hal yang membuat kamu bahagia tanpa perlu berkompromi dengan keinginan orang lain. 

4. Sikap Mandiri Dalam Segala Hal, Khususnya Kebutuhan Pribadi dan Finansial

Sebenarnya baik single ataupun berstatus hubungan. Tetap lebih baik buat jadi pribadi yang lebih mandiri. Sebab terlalu mengandalkan seseorang (termasuk pasangan) bisa saja mengecewakan. 

Apalagi buat kamu yang jelas berstatus single. Kemandirian akan membuat kamu jadi lebih bahagia dan tenang. Mandiri dalam segala hal lho, ya! Termasuk dalam urusan finansial.

Lagipula menyibukkan diri dengan bekerja. Bukan hanya membuat kamu jadi lebih berkembang dan sukses meraih kepuasan pencapaian diri, tapi juga merasa bahagia dan lebih percaya diri. 

5. Memahami Sudut Pandang dan Cara Berpikir Seseorang Bisa Berbeda. 

Bagaimanapun kita tidak bisa mengontrol omongan orang lain. Karena itu cara terbaik yang bisa dilakukan adalah mengontrol diri sendiri. 

Faktanya, memang masalah status hubungan masih menjadi hal yang dibicarakan. Bisa jadi karena sudah jadi kebiasaan, latar belakang dan cara berpikir mereka yang menganggap hal itu biasa. 

Dengan, mau memahami hal tersebut, kamu tidak akan terlalu memasukkan ke dalam hati kata-kata orang lain. Selain memahami perbedaan itu akan membuat kamu jadi lebih bijaksana serta dewasa. Anggap saja mendapatkan pembelajaran baru dari karakter orang yang berbeda-beda. 

6. Prioritaskan Pencapaian Terbaikmu 

Menikah bisa jadi salah satu pencapain dalam hidup. Tapi, jika terjebak pernikahan yang salah, pencapaian tersebut justru berbalik merugikan diri sendiri. 

Karena itu, prioritaskan pencapain-pencapaian lain yang lebih bermakna. Tidak perlu yang susah-susah, misal seperti menyelesaikan studi, mengejar pekerjaan impian, menyelesaikan bacaan buku, menulis buku sendiri, atau hal-hal lainnya yang bermanfaat. 

Terpenting ada perasaan puas dan bahagia saat kamu berhasil menyelesaikan tujuan dan meraih pencapaian tersebut. Jadi kamu selalu merasa hidupmu bermakna baik untuk diri sendiri maupun orang lain.