M Countdown Paris Diduga Rasis Pada Orang Asia, Netizen Korea Geram dan Bandingkan dengan Musik Bank

Olret – M Countdown baru saja melakukan festival musik di Paris La Défense Arena pada Minggu, (15/10/2023). Sejumlah artis pun sukses menjadi line up nya, seperti Taemin SHINee, TREASURE, ZEROBASEONE, PSY, NCT Dream, ATEEZ, dll.

Namun di balik meriahnya konser, Naver terungkap dugaan rasis di acara tersebut terhadap orang Asia. Pada Selasa, (17/10/2023), OP menulis di situs PANN menyertakan beberapa tweet.

"Semua orang Asia berdiri diam sambil memegang tas mereka yang dibuka petugas dan tidak diizinkan masuk karena memegang kamera. Orang-orang Asia ini bahkan diusir sementra MCountodwn sialan itu membiarkan semua orang Eropa yang memegang kamera lewat begitu saja," tulis Tweet tersebut.

"Apa Paris M Countdown gila? Mereka omong kosong membuka tas orang-orang yang duduk diam dan menyeret keluar orang yang punya. Dan orang-orang yang diseret keluar itu semuanya orang Asia ㅋㅋㅋ Sementara itu, kenapa manajer XX tertawa melihat para penggemar dibuat kesal? Dan dia juga menggunakan kata-kata informal dan merekam molka?" imbuhnya.

"Tidak, tapi apakah Paris gila? Mereka sangat menakutkan dan membuatku merinding, aku jadi gila," tulis yang lain.

Melihat laporan situasi ini, netizen Korea pun geram, dan ikut memberikan komentarnya.

1. Aku bertanya-tanya apa identitas KPOP saat ini, mereka tidak lagi melayani KPOP untuk orang Korea, sebaliknya, mereka mencoba menyesuaikan selera orang asing dan Billboard menjadi lebih penting. Apakah KPOP seharusnya menjadi musik internasional? Sial Korea aslinya, tapi sekarang liriknya semua dalam bahasa Inggris