Review Fast & Feel Love, Film Thailand Dengan Genre Komedi Romantis
Olret – "Jika Anda menyukai sesuatu, itu akan membawa Anda ke suatu tempat" adalah ungkapan yang diulang-ulang dalam Fast & Feel Love—dan untuk Kao (diperankan oleh Nat Kitcharit), anak laki-laki berusia 30 tahun, olahraga susun adalah hal yang paling ia sukai.
Itu mungkin telah mengeluarkan yang terbaik dalam dirinya ketika dia masih muda, tetapi ketika dia mencapai apa yang disebut dewasa, apa yang paling dia cintai membuka matanya pada kebenaran buruk bahwa seseorang tidak dapat menetapkan pikiran mereka pada satu hal saja sepanjang hidup mereka. kehidupan.
Ini cukup banyak meringkas tentang Fast & Feel Love, film terbaru karya Nawapol “Ter” Thamrongrattanarit. Setelah menggali filosofi move on dan give go di Happy Old Year 2019, pembuat film indie ini kembali lagi dengan drama komedi lain yang kali ini menggali jauh ke dalam isu-isu yang mengganggu Generasi Y.
Fast & Feel Love
- -
Kembali pada tahun 2021, proyek ini dijuluki sebagai film "aksi" pertama sutradara. Fans of Ter berpikir bahwa itu hanyalah trik PR untuk menarik lebih banyak orang untuk menonton film tersebut (seperti yang terjadi dengan Heart Attack 2015, di mana hampir semua orang tertipu dengan berpikir bahwa itu adalah rom-com yang menyenangkan). Tapi tidak ada representasi yang menyesatkan kali ini.
Fast & Feel Love Alur cerita yang ambisius dan cepat mengingatkan kita pada film aksi—setidaknya film dengan hati. Ini mengeksplorasi bagaimana 30-an berjuang untuk menerima berlalunya waktu dan tantangan "kacau" masa dewasa.
Kao sedang dalam misi untuk memecahkan rekor dunia untuk olahraga susun, di mana hanya 0,001 detik dapat mengubah seluruh permainan. Sementara itu, pacarnya Jay (diperankan oleh Urassaya "Yaya" Sperbund) menyadari bahwa dia telah menghabiskan 10 tahun penuh mencurahkan seluruh waktunya untuk merawat Kao, tanpa menyisihkan waktu untuk dirinya sendiri.
