Sempat Dibully oleh Membernya, Kini Shin Minah Ex-ILUV Menjadi Konselor Kekerasan di Sekolah
- Allkpop
Olret – Shin Minah Ex-ILUV dikabarkan telah menerima sertifikat sebagai menjadi konselor kekerasan di salah satu sekolah di Korea. Melansir Instagram @panncafe pada Selasa, (15/8/2023), Shin Minah telah mengalami masa-masa sulit selama debut karena bullying dari anggota lain.
Pengalaman buruknya ini membuatnya mengerti bagaimana sakit dan pahitnya perundungan sehingga ia memutuskan untuk memerangi tindakan perundungan di sekolah.
Sebagai tambahan informasi, ILUV adalah girl grup asal Korea Selatan yang memulai debutnya dengan single “GOT IT” pada 30 April 2019. Grup asuhan WKS ENE debut dengan formasi 3 anggota yaitu: Seoyoon, Cui Xiang dan Jiwon.
Namun tidak lama berselang, ILUV dikabarkan bubar secara diam-diam pada Juli 2020. Hal ini lantaran setengah dari anggota meninggalkan WKS ENE dan tiga dari mereka kembali re-debut bersama Botopass. Semasa karirnya, ILUV sempat sempat mengguncang industri K-Pop setelah munculnya skandal bullying yang diterima oleh Shin Minah.
Akibat pengalaman ini, Shin Minah pun hengkang dari ILUV. Saat itu Minah mengaku bahwa ia pernah dipaksa menonton video se* oleh salah satu anggotanya. Fakta ini diketahui publik melalui media sosial pribadi Minah lalu mengundang perhatian WKS ENE.
Pihak agensi pun dengan tegas membantah tudingan yang dilontarkan oleh minah. Melalui media OSEN mereka menyatakan bahwa informasi tentang Minah yang dilecehkan oleh keenam anggota ILUV adalah berita bohong.
Tak terima bahwa klaimnya disebut palsu, Minah pun kembali menyatakan sesuatu lewat media sosialnya. Ia menuturkan bahwa ia memiliki penyakit mental akibat bullying yang diterimanya. Hal tidak mengenakkan ini juga membuatnya terpaksa harus keluar dari grup,
“Depresi, gangguan panik, dan insomniaku muncul setelah aku bergabung dengan perusahaan dan itu disebabkan oleh anggota. Semua orang di perusahaan tahu. Semua orang tahu bahwa aku mengalami kesulitan karena anggota," ungkapnya saat itu.
Setelahnya, isu perundungan ini seperti tenggelam kedasar laut dan tak mencuat kembali.
Bagaimana pendapat kalian?
