Menurut Laman Breast Cancer Foundatian, Ada 8 Mitos Kanker Payudara Yang Tidak Perlu Kamu Percayai
- freepik.com/author/tirachardz
Olret –Menurut Laman Breast Cancer Foundatian, Ada 8 Mitos Kanker Payudara Yang Tidak Perlu Kamu Percayai
Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang menyebabkan banyak kematian perempuan di Indonesia.
Namun, kekhawatiran akan kanker ini, bukan berarti membuat kamu panik sendiri. Apalagi saat menemukan mitos atau informasi yang salah soal kanker ini.
Dilansir dari laman National Breast Cancer Foundation berikut ini. Inilah beberapa mitos soal kanker payudara yang tidak perlu diyakini atau membuatmu khawatir.
1. Cedera Pada Payudara Bisa Menjadi Penyebab Kanker
Ketika payudara terkena pukulan atau terjatuh yang menyebabkan memar, luka, berdarah atau rasa nyeri. Jangan khawatir dulu dan berpikir jika luka itu akan menyebabkan kanker payudara.
Cedera memang berisiko terjadi penumpukan darah dan nekrosis lemak pada bagian payudara. Meski begitu, cedera ini mampu sembuh dengan sendirinya.
2. Payudara Besar Berisiko Lebih Tinggi Terkena Kanker
Kanker payudara tidak berdasarkan pada ukuran payudara wanita.
Seseorang yang rentan terkena kanker payudara jika memiliki at genetik, gaya hidup buruk, obesitas, dan kepadatan payudara.
3. Hanya Terjadi Pada Perempuan Yang Lebih Tua
Kebanyakan kasus kanker payudara memang terjadi pada perempuan yang lebih tua. Tapi sebenarnya diagnosis penyakit tersebut bisa terjadi di usia berapa pun.
Bahkan, sekitar 9 persen kasus kanker payudara baru yang terdapat di Amerika Serikat ditemukan pada perempuan berusia di bawah 45 tahun dan mayoritas telah memasuki stadium lanjut.
Namun tetap saja semakin bertambah usia, kemungkinan resiko penyakit ini juga meningkat. Jadi sejak masih muda pastikan punya pola hidup yang baik dan sehat.
4. Payudara Terasa Nyeri Adalah Tanda Kanker Payudara
Rasa nyeri bisa diakibatkan karena berbagai hal misal terkena cedera. Jadi rasa nyeri tidak pastikan sebagai gejala awal kanker payudara.
Bahkan, seorang ahli bedah dalam laman Rose Well Park mengungkapkan bahwa hanya sekitar 1 persen perempuan yang didiagnosis menderita kanker payudara setelah merasakan nyeri.
Daripada rasa nyeri, tanda paling umum kanker payudara adalah benjolan atau pembengkakan.
5. Gula Dapat Menyebabkan Kanker Payudara
Gula tidak secara langsung menyebabkan kanker payudara. Namun jika konsumsinya tidak dikontrol dengan baik bisa menyebabkan obesitas dan perubahan suasana hati.
Namun, orang yang obesitas dapat memicu kanker.
6. Bra Berkawat Bisa Memicu Kanker Payudara
Bra berkawat tidak akan memberi pengaruh pada tumbuh tidaknya kanker. Namun bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan menimbulkan pembengkakan.
Sehingga tetap diutamakan untuk menggunakan bra yang nyaman.
7. Kanker Payudara Adalah Penyakit Perempuan.
Jangan salah sangka, kenyataannya pria pun bisa terkena kanker payudara. Biasanya hal itu bisa terdeteksi berupa benjolan keras yang terdapat di bawah puting.
Bahkan kematian pria karena kanker payudara lebih tinggi karena banyak yang tidak menyadari.
8. Adanya Benjolan di Payudara Berarti Ada Kanker
Salah satu gejala awal kanker payudara adalah adanya benjolan baru pada payudara. Hal ini membuat banyak orang berasumsi jika adanya benjolan di payudara adalah pertanda kanker.
Padahal tidak semua benjolan berarti kanker. Tapi, tetap lebih baik memeriksakannya dengan lebih lanjut.