7 Makanan yang Tidak Akan Meningkatkan Gula Darah, Konsumsi yuk!

- U-Repot
Olret – Makanan memberikan nutrisi dan energi untuk bernafas, mencerna, menghangatkan, mendinginkan, dan memperbaiki jaringan tubuh dan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, menurut penelitian, makan makanan seperti makanan yang sangat halus, makanan ultra-olahan, dll., Yang berdampak buruk pada tubuh Anda dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit kronis. Sebaliknya, makan dengan baik dapat mengurangi masalah kesehatan fisik dan berdampak positif pada pola tidur dan tingkat energi.
HealthifyPro 2.0 dapat sangat membantu dalam memastikan bahwa Anda mengonsumsi makanan yang tepat untuk mendapatkan manfaat maksimal. Teknologi inovatif dan dukungan dari Pelatih Pro membantu menemukan hubungan antara kadar glukosa darah dan kebiasaan diet.
Orang-orang dapat diberitahu tentang variasi atau kombinasi makanan jika ada lonjakan di luar tingkat optimal dengan bantuan teknologi pemantauan glukosa berkelanjutan (CGM). Pemantauan glukosa 24/7 dengan perangkat CGM yang dapat dipakai yang disebut BIOS adalah faktor kuncinya.
Selain itu, pelatih profesional akan mengevaluasi dampak makanan pada kadar glukosa Anda. Ini dapat membantu mengidentifikasi makanan yang paling cocok untuk tubuh Anda, dan rencana diet yang dipersonalisasi akan memungkinkan Anda untuk mengelola dan menormalkan lonjakan glukosa Anda.
Makanan yang Tidak Mungkin Menyebabkan Lonjakan Gula Darah
Makanan yang Tidak Akan Meningkatkan Gula Darah
- U-Repot
Penelitian merekomendasikan agar orang memperhatikan asupan karbohidrat dan serat karena mereka secara signifikan mempengaruhi kadar glukosa darah.
Ini juga memiliki relevansi untuk pencegahan dan pengendalian diabetes. Makanan tinggi serat dan nilai GI rendah adalah buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian yang cocok untuk dikonsumsi secara teratur.
1. Almond dan Kacang Lainnya
Manfaat Kacang Almond Bagi Kesehatan
- -
Sesuai penelitian, almond memperlambat respons gula darah. Hal ini terutama karena kacang mengandung karbohidrat makanan terbatas, tinggi serat dan memiliki sedikit efek pada kadar glukosa darah.
Selain itu, almond mengurangi lonjakan kadar gula darah pasca makan dan membantu meningkatkan aktivitas insulin pada orang dengan pra-diabetes. Oleh karena itu, mereka adalah salah satu pilihan camilan terbaik sebagai metode diet untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan kesehatan metabolisme.
Dengan demikian, segenggam kecil almond dapat mengemas kantong nutrisi besar dengan jumlah karbohidrat rendah.
2. Tomat
Tomat
- -
Tomat
- -
Tomat
- -
Menurut penelitian, tomat utuh segar memiliki indeks glikemik yang sangat rendah. Mereka tidak mungkin menyebabkan lonjakan gula darah karena pelepasan gula yang tertunda ke dalam darah.
Selain itu, tomat (segar atau dimasak) baik untuk penderita diabetes karena mengurangi stres oksidatif yang disebabkan oleh diabetes. Mereka juga sayuran non-tepung, menyediakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk penderita diabetes.
3. Bawang putih
Menurut penelitian, bawang putih adalah pilihan makanan yang sangat baik untuk orang-orang dengan masalah mengelola kadar gula darah. Itu karena bawang putih memiliki indeks glikemik rendah 10 hingga 30.
Dengan demikian, bawang putih berkontribusi untuk mencegah lonjakan kadar gula darah. Selain itu, ini adalah sumber vitamin B6 yang baik karena terlibat dalam metabolisme karbohidrat dan memiliki vitamin C, yang memainkan peran penting dalam menjaga kadar gula darah, sesuai penelitian.